RUBY'S ACADEMY (END)✔️

25

Karena bulan krystal akan segera tiba,  Ratu Kerajaan Putih memutuskan untuk membawa kedua putri yaitu Lucky dan Stefani tinggal di istana.

Di dalam istana, kekuatan mereka berdua akan diasah semaksimal mungkin agar bisa bertarung dan perlawanan lainnya.

Sebelum menjalankan misi kedua pencarian Maggie, Hermonia di perintah Sang Ratu untuk menjemput kedua putrinya yang berada di dalam academy.

###

tok tok tok

"Masuk," ucap tegas Ms. Zella saat mendengar ketukan di pintu ruangannya.

Pintu pun terbuka, menampilkan seorang gadis berambut hijau yang cantik.

"Hermonia?" ucap kaget seorang gadis berambut hitam.

"Lucky? Kau disini? Kebetulan sekali karena aku akan membawa mu beserta kakak mu untuk tinggal di istana," ucap Hermonia tanpa basa basi dan memang itu prinsipnya.

"Apakah istana kerajaan putih yang sempat kita kunjungi waktu itu?" kini suara seorang pemuda berambut coklat yang memenuhi ruangan.

"Benar Smith, maaf waktu itu belum sempat cerita padamu. Sebenarnya aku adalah putri dari Ratu Penyihir Putih," ucap Lucky dengan wajah menyesal.

"Ouh, apakah ini Smith kekasihmu Lucky?" tanya Hermonia yang membuat Lucky dan Smith gelapan.

"Jadi? Kau dan Lucky berpacaran?" tanya Ms. Zella dengan suara menakutkan bagi Lucky dan Smith.

"Iya," Smith pun hanya pasrah dengan apa yang akan dilakukan bibi nya.

"Sudah berapa lama kalian menjadi sepasang  kekasih?" tanya Hermonia dengan senyum devil yang malah membuat Lucky salah tingkah.

"Baru beberapa hari," singkat, padat, jelas, itulah yang diucapkan Smith.

"Baru beberapa hari ya," ulang Hermonia dengan wajah tampak berpikir.

"Baru beberapa hari menjadi sepasang kekasih, kalian harus berpisah," lanjut Hermonia dengan wajah sok sedihnya.

Setelah itu, Ms. Zella bangkit dari duduknya dan langsung pergi untuk menjemput Stefani di asrama nya.

"Ngomong-ngomong, kalian ada urusan apa ke ruangan kepala academy?" tanya Hermonia.

"Jadi, Smith dan aku telah mencoba ritual untuk mengetahui bakat apa saja yang aku miliki. Dan hasilnya aku memiliki 5 bakat sekaligus. Merasa aneh, aku dan Smith langsung mencoba untuk bertanya langsung ke Ms. Zella," jelas Lucky panjang lebar.

"Kau tidak perlu merasa aneh karena memiliki 5 bakat sekaligus, karena kau juga bisa memiliki semua bakat yg dimiliki para penyihir," ucap Hermonia enteng yang dihadiahi tatapan terkejut Lucky dan Smith.

"Maksudnya?" kini giliran Smith yang bertanya karena merasa belum paham.

"Karena Lucky merupakan keturunan murni dari kerajaan, maka tidak heran dia bisa mewarisi seluruh bakat para penyihir," ucap Hermonia.

"Hm baiklah, sepertinya kalian butuh perpisahan, akan aku tunggu diluar," lanjut Hermonia yang langsung membuat dadaku sesak.

Hermonia pun langsung keluar dari ruangan. Dan sekarang, hanya tersisa aku dan Smith yang saling tatap tanpa ada yang membuka suara sedikit pun.

"Selamat tinggal," suara lirih itu langsung memenuhi ruangan yang tadinya sunyi, dan suara lirih itu berasal dari pemuda dengan wajah dinginnya.

"Kita akan bertemu lagi Smith, ini hanya untuk beberapa bulan," ucap Lucky sembari memeluk Smith dengan erat.