Jatuh Cinta

195 29 16
                                    

Pagi jam 08:00 seseorang tiba dengan berpakaian sangat keren.Mungkin saja pria tampan yang ketampannya menyamai jungkook.

"Kyaaa itu dia ka Bintang!"teriak salah seorang cewe.

"Ka Bintang liat sini dong,"pinta seorang gadis.

"Gua pengen banget jatuh kedalam pelukannya ah,"teriak histeris gadis kampus.

Gire pun menatap heran dengan penampakan alam di depannya.

"Ada artis ya?"tanyanya dalam hati.

Dia meneruskan langkahnya dan tersadat ada seseorang yang memegang erat tangannya.

"Hai Gire,"sapa Regi.

"Ngapain bengong yu jalan,"ajak Regi.

Gire tak berkata apa-apa.Karena dia masih malu dengan kejadian kemarin.Gire melepaskan tangan Regi dan berjalan melewati keramaian gadis kampus.

"Eh..Gireee..sini!"teriak Bintang.

Bintang menghampiri Gire yang dari tadi cuek tanpa memandang kearahnya sedikit pun.

"Gire lu kok cuek amat sih sama gua.Gua kan ganteng,"ucap Bintang.

"Lu emang ganteng.Tapi gua gak suka orang yang kaya lo,"cetus Gire.

"Gua tau tapi gua suka sama lo.Ikut gua ya ke resto nemuin bapa gua,"pinta Bintang.

"Ogah..gua udah punya pacar.Nih pacar gua,"Gire langsung menarik tangan Regi.

Lantas Regi pun gugup setengah mati dan senang sekali.Dia tak menyangka Gire akan memegang tangannya.

Semua orang yang ada disitu pun juga terkejut dengan apa yang ada dihadapan mereka.

"Ih..Gire ternyata punya pacar ya,"bisik mereka.

"Gire ini pacar lo?"tanyanya sambil nunjuk kesal.

"Kenapa gak suka lo,"sahut Regi kesal.

"Iya.Lo itu gak pantas buat Gire yang pantas itu gua,"terang Bintang.

Dari situ otak kotor Regi berjalan dan berpikir untuk melakukan sebuah siasat jitu.

"Oke.Gini aja Gire kita suruh meluk salah satu dari kita.Gire harus buktiin cowok yang paling dia sayang.Jika Gire gak meluk satupun lu bebas buat deketin dia,"pinta Regi.

Lantas Gire pun langsung menatap tajam ke arah Regi yang dari tadi gugup karena bakal menanggung resiko yang berat.

Tanpa aba-aba Gire langsung meluk Regi.

"Gua sayang Regi.Jadi lo jangan ganggu gua.Cowok playboy jauh-jauh aja dari gua,"ucap Gire.

Gire pun langsung menarik Regi dan membawanya pergi dari keramaian.
keramaian.Bintang pun langsung pergi dengan perasaan kesal dan malu.

"Lu kok nggak marah?"tanya Regi.

"Karena lo udah ngelepasin jeratan hukum gua dengan Bintang,"jawab Gire.

Gire pun langsung duduk diam dan membaca novel untuk menutupi wajah marah dan malunya.

Regi pun duduk dan menatap wajah manis Gire.Wajahnya sangat halus,bibirnya merah tipis dan bulu mata yang tebal.

"Gire.Seberapapun lo benci sama gua.Gua bakal ngejar lu terus,"ujar Regi.

"Nih coklat,selamat berbahagia.Gua udah telat nih duluan ya."ucap Regi

"IYA.PERGI AJA LO.Dasar setan nyebelin!"teriaknya sambil tersenyum.

Dari kejauhan tampak tubuh Regi yang tinggi.Mata Gire terus tertuju pada punggung yang lebar itu.

"Gua mikir apa sih."gumamnya.

Regi menuju ruangan pembelajaran yang sudah dimulai.Dia sudah terlambat.Wajah pak Seblak sudah keliatan marah karena keterlambatannya.

"Dari mana saja kau?"tanya pak Seblak.

"Saya tadi nemenin calon bini saya pak,"jawab Regi.

"Ya udah.Cepet nikah sana.Dari dalam dirimu itu sudah tercium aroma jomblo tahunan,"sahut pak Seblak.

Lantas semua orang pun tertawa dalam ruangan itu.Pak Seblak emang suka bercanda..

Pukul 13:00 saatnya untuk bersantai,beristirahat dan makan siang.

Regi melangkah pergi kewarung depan untuk membeli seblak yang pedas.Langkahnya terhenti saat ada orang yang menyapanya.

"Hey Regi,"sapa Rendi.

"Hey brooh,"sambil tos layaknya pria cool.

"Lu kok gak keliatan sih beberapa hari ini.Ada apa dengan lo?"tanya Rendi.

"Gua sakit,"

"Sakit apa?"

"Sakit hati."jawabnya Regi sambil tertawa.

Rendi pun merasa wajah Regi itu sangat cringe.

"Kemarin si cewe cantik nyariin lo.Gua heran..lu pakai jurus apa sih bisa-bisa dia nyariin lu?"tanyanya heran.

"Gua pakai jurus shunsin no jutsu nya gua..he..he..he,"sahut Regi.

"Ya jelas pakai cinta lah.Gua bikin dia marah terua gua bikin dia nyaman sama gua dan gua bikin dia kepikiran sama gua,"jelas Regi.

"Kita ngobrol di taman aja Regi.Biar seru dan juga gua bawa seblak nih dikasih tante gua,"ajak Rendi

"Makasiiih."ucap Regi berbinar-binar.

Mereka pun pergi sambil berbicang-bincang tentang si cewe cantik dan mereka curhat-curhat tentang diri masing-masing.

Sisurupris☺
Jangan lupa vote cerita ini🌟.
Supaya authornya rajin upload cerita baru..

Ehe...

Untuk para silent reader harap sertakan vote kalian ya💕

Silly Love In Campus(revisi)Where stories live. Discover now