05

2.7K 399 16
                                    

Senyap dan gelap

Dua kata yang menggambarkan suasana apartemen Taehyun saat ini.
Disana, tak ada nyala TV yang meramaikan ruangan,
Tak ada makanan enak di atas meja, ataupun tak ada Sambutan dan senyuman hangat untuknya ketika membuka pintu.

Dan dirinya telah terbiasa dengan semua itu.

Ia berjalan dan menghidupkan lampu.
Meskipun ia tinggal sendiri, tapi apartemen Taehyun nampak sangat rapi. Di dindingnya pun tak ada tempelan atau foto keluarganya sama sekali.

Taehyun sengaja tak menempelkan foto keluarga dan hanya menyimpan poto dirinya dengan sahabatnya saja. Ia tak mau rasa sedih dan rindu menghampirinya ketika melihat poto keluarganya.

Setelah itu Taehyun mulai membersihkan dirinya terlebih dahulu kemudian mulai masakan sesuatu untuk ia makan.
Masih ada 30 menit lagi untuk dirinya pergi Bekerja.

"Ahh tubuhku rasanya sangat sakit" keluh Taehyun ketika mendudukan dirinya.

Ia kemudian mengambil buku diary nya yang berwarna biru muda. Buku ini bisa dibilang adalah teman curhat Taehyun. Buku ini adalah teman nya. Teman yang mengetahui semua beban dihidup nya.

Ia mulai mengambil pena dan menulis hal apa saja yang telah terjadi hari ini.


08 maret 2019

Hari ini tak ada bedanya dengan hari-hari sebelumnya.
Aku masih dipukuli dan masih berbohong pada hyung dan sahabatku.

Sebenarnya aku ingin menangis di depan sahabatku. Tapi aku menyadari bahwa itu hanya akan membuatku terlihat cengeng di hadapan mereka. Hahaha.

Hari ini aku hanya bisa bersyukur karena masih memiliki seseorang yang benar-benar peduli terhadapku. Aku terkadang berfikir bagaimana hidupku jika tidak pernah bertemu dengan Soobin hyung, Yeonjun hyung, Beomgyu hyung dan Hueningkai.
Apakah hidupku yang berat ini akan semakin berat?

Entah berapa lama kebersamaan ini akan bertahan. Namun aku harus menikmati setiap momen bersama mereka.
Karena jika nanti kita telah berpisah dan berjalan pergi menuju arah pilihan masing-masing, setidaknya ada sebuah kenangan yang bisa membuatku tersenyum ketika sendirian.

Taehyunie


Ia menutup diary nya dan menyimpan nya kembali ke tempat semula. Namun dahinya mengeryit bingung ketika melihat sebuah kotak berwarna hitam.
Ia nampak memperhatikan dengan detail kotak yang kini ia pegang.

'Untuk anakku tercinta, Kang Taehyung'

"Kang Taehyung? Heol. Mereka bahkan salah menulis namaku."

Taehyun masih memperhatikan kotak yang pertama kali ia lihat itu.

"Aku sangat penasaran apa isi didalam kotak ini. Ah ternyata mereka pernah menyiapkan hadiah untuk ku ya. Manis sekali hehehe."

"Aish kotak ini terkunci." ujarnya. "Dimana mereka menaruh kunci nya ya?"

Taehyun terlalu asik mencari kunci dari kotak tersebut hingga ia melupakan waktunya untuk bekerja.

Hingga pada akhirnya,


"YAAKK KANG TAEHYUN PABBO. KAU TERLAMBAT BEKERJA!!" teriak Taehyun pada dirinya sendiri dan langsung pergi menuju tempat kerja nya.

Dan mengambaikan kotak hitam diatas meja belajarnya.

Our Dreams || TXT [✓]Where stories live. Discover now