[End] JUNHWAN - Triangle Of Love

Prolog

.
.
.
.
.
.

Pagi hari adalah kesukaan namja mungil, karna dipagi hari ia akan mendapatkan dekapan dan ciuman pagi yang menghangatkan sekaligus menjadi penyemangatnya.

"Morning sayang" cup... kecupan singkat dari namja tampan untuk si namja mungil. Kecupan itu hanya di balas dengan sebuah senyuman manis.

.
.
.
.
.
.

~~~~~~~~~~~~~~~
.

.
.
.
.
.
.
.
.

"Jun, apa kau akan tetap mencintaiku, walaupun ada namja manis yang mendekatimu suatu saat nanti" tanya si mungil

"Aku akan tetap mencintaimu" jawab namja yang di panggil Jun itu dengan lantang nya.

.
.

Namun hal itu semua sirnah, semenjak hadirnya orang ketiga dalam hubungannya, yang menbuat kecintaannya berubah. Kencintaannya yang dulu selalu mencintainya, memberikan kecupan cinta kapanpun dan dimanapun, dan selalu memberi nya semangat yang luar biasa.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Jun, darimana saja? Kenapa jam segini kau baru pulang"  tanya simungil lembut.

"Diamlah, jangan banyak bertanya!! Urusi saja urusanmu sendiri, tak usah urusi ku!" Bentaknya pada si mungil

Semua hal yang indah itu kini telah menjadi harapan semata, semuanya berubah, tidak ada kecupan hangat di pagi hari, tak ada pelukan yang sangat nyaman, tak ada kata romantis lagi untuk si mungil, yang ada hanya bentakan dan sesekali perlakuan keras dari kecintaannya.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

~~~~~~~~~~~~~~~

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Maafkan aku..."

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

~  Very Very SOON  ~

~ JUNHWANBIN~