tujuhbelas°

2.2K 383 19
                                    

Jaefri mematung melihat Chanyeol, begitupun dengan cowok jakung itu.

"Adek gue kenapa?" tanya Chanyeol.

Jaefri perlahan menghela nafasnya karena panik-panik ajaib. "Ketiduran bang, tadi habis tahajud bandel. Katanya gamau tidur" jawab Jaefri.

"Dia tahajud?"

"Enggak"

"Bangunin deh, suruh sholat shubuh. Bandel banget emang. Kayak gini nih, loo kuat emang hadepin dia yang kayak gitu? Menel banget"

Jaefri cuman membalas ucapan Chanyeol dengan kekehan kecil, walaupun sebenarnya dia merinding membayangkan apa yang terjadi semalam.

Ketika Chaeng nya berubah menjadi sangat-sangat manja, dan ketika Jaefri berperang dengan nafsunya sendiri. Setidaknya ia bersyukur karena memenangkan peperangan semalam, kalau tidak habislah sudah nyawanya.

[]

"Heh! Rose, bangun ayo" Jaefri menepuk-menepuk pipi gembul Rose kala itu.

Rose menggeliat ketika kesadarannya datang untuk persenan yang kecil. "Ngg..Abang duluan ah, ngantuk!" Jaefri menaikkan satu alisnya ketika Rose menyebutkan nama abang ditengah-tengah kalimatnya.

"Heh ini gue Jaefri!"

"Hush! Sana, gue mau tidur.."

"Subuh Rose!"

"Nanti aja, lima menit" lagi-lagi Rose mengajukan penawarannya.

Jefri menghela nafasnya berat, dengan paksa ia menarik lengan Rose, sehingga tubuhnya terduduk. Matanya masih tertutup, benar-benar Rose.

"Ayo bangun" ucap Jefri yang hanya disahut dengan anggukan ringan dari gadis itu.

Jefri berkacang pinggang menatap Rose yang masih terduduk diam, sudah pasti ia tertidur lagi. Jefri sudah tak tahan jika harus menunggu Rose bangun.

Ia selipkan tangan kirinya diantara paha Rose dan kasur, dan tangan kanannya yang menopang lengan dan punggung gadis itu.

Secara tak sadar kepala Rose bersandar di dada Jefri. "Hadeh, lo emang kebo banget ya? Dasar, cewek gak seharusnya gini tau!" oceh Jefri yang mulai berjalan meninggalkan ruangan tersebut.

Ia menggendong Rose ala Bridal Style, membawa tubuh mungil gadis itu menuju kamar mandi.

Didudukkannya pantat Rose di closet, Jefri mengambil sedikit air menggunakan tangannya, ia raupkan air tersebut pada wajar Rose.

"BANGUN KEBO! SHUBUH! SHOLAT-SHOLAT-SHOLAT!" Teriak Jefri.

Didetik kemudian Rose memekik ketika merasakan dinginnya air kamar mandi menyentuh kulit wajahnya. "AAAAAAA! JEFRII!"

"Dari semalem, jam tiga pagi gue ribet sama lo doang ya. Buruan kek bangun. Gue bukan babysitter yang ditugaskan buat ngurusin lo ini itu, udah gede juga"

"Ck, bawel banget heran" ucap Rose kesal.

"Makannya bangun!"

"Ini udah bangun!"

Benar kata orang, walaupun rasa suka sudah hadir diantara mereka. Predikat kucing-anjing tidak akan pernah bisa lepas begitu saja.

Setelah kejadian menyebalkan barusn, Rose memilih untuk mengambil air wudhu, begitupun dengan Jefri. Coba tebak siapa yang mengimami Rose kali ini? Bukan Chanyeol maupun Ayahnya, tapi Jefri.

Chanyeol pamit pergi ke masjid untuk sholat disana, sedangkan Jefri memilih tetap di rumah karena Rose belum juga bangun.

Rose menyebalkan, memang.

Ant; Butterfly ㅡJaeroseWhere stories live. Discover now