Lima

1.1K 123 11
                                    

Vkook
GS areaa
This Story is mine
Happy Reading...
.
.
.
.
.
.

Setelah mengantar Jungkook pulang hingga gerbang depan rumahnya, memastikan gadis itu selamat Taehyung segera beranjak pulang, beruntung London tidak macet sehingga keduanya tidak terjebak.

Tapi kenapa rasanya dia sudah ingin bertemu lagi dengan gadis ceroboh dan manja itu?

Rasanya seperti ada bagian yang kosong ketika tak melihat sosok cantik itu.

Taehyung duduk bersila dibalkon kamarnya ditemani secangkir teh hangat. Matanya menatap bintang yang bertaburan dengan lekat, sebuah senyum atau tawa kecil beberapa kali terlintas dibibirnya kala mengingat beberapa kejadian yang ia dan Jungkook alami ketika bertemu.

Sebelumnya tak pernah ada yang membuat Taehyung mau mengenang cerita. Karna siapapun gadisnya tak ada yang benar-benar membuatnya merasakan sesuatu, bahkan pada Irene pun dulu tidak seperti ini.

Hanya bertemu, berkencan lalu selsai tidak sampai terpikirkan seperti ini. Kencan? Cih bahkan yang tadi itu bukan berkencan sama sekali.
Cibir Taehyung begitu kesadarannya kembali.

" Sepertinya kau sedang bahagia ya oppa? sejak tadi kau tersenyum terus"

Taehyung langsung menoleh dan tersenyum kecil saat mendapati Nayeon tengah berdiri bersandar di balkon kamarnya sambil memegang secangkir kopi.

Dia kira Jungkook yang tiba-tiba datang, tunggu, Jungkook?

dia berpikir apa sih?! Nayeon bisa datang sesuka hatinya, karna gadis itu memiliki kunci flat sederhananya ini, sedang Jungkook tidak punya apapun yang bisa membawanya masuk sesuka hati. Taehyung mendengus, kenapa otaknya tak jauh dari Jungkook?

" Ah Nayeon-ah, ayo temani aku. Duduk disini" kata Taehyung sambil menepuk-nepuk space kosong disampingnya

Nayeon tersenyum lalu mendudukan diri disamping Taehyung, seraya menatap langit. Hening untuk beberapa saat sampai akhirnya Taehyung membuka suara dengan lirih, namun terselip kebahagiaan disana.

" Nayeon, aku sedang jatuh cinta" aku Taehyung sambil tersenyum lebar.

Nayeon terbelalak lalu menoleh menatap Taehyung, sayang namja itu masih menatap langit.

" Jatuh cinta? Pada siapa?"
Jantungnya berdebar, dia berharap yang Taehyung maksud adalah dirinya.

" Orang terdekatku"
Jawab Taehyung yang membuat Nayeon bersorak dalam hati, harapannya semakin membesar.

" Lalu kenapa kau tak menyatakan padanya oppa?" tanya Nayeon sambil berusaha menyembunyikan kebahagiaannya, beruntung Taehyung adalah lelaki yang tidak terlalu peka, lelaki itu hanya menggeleng seraya menghela nafas.

" aku ragu pada perasaannya, dia gadis bodoh dan berasal dari keluarga kaya" kata Taehyung yang membuat Nayeon berdecak keras

" Kalau kau tak menyatakan padanya, kau tidak akan tahu apa dia akan menerimamu atau tidak."

Nayeon menepuk bahu Taehyung membuat namja itu menoleh padanya

" Lagi pula bagi sebagian perempuan, semuanya tak selamanya hanya sebatas uang dan kekuasaan. Asal kau tulus mencintainya, dia juga pasti tulus mencintaimu oppa"

HERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang