ELIZABETH - The Sexy Mom! [REVISI] ✔️

Part 19 - A Long Night 2 (21+)

Akhirnya acara pernikahan mereka telah berakhir dengan sangat lancar, dan semua berjalan sesuai rencana!

Eliza dan Sean sudah membersihkan diri akibat rasa lengket di tubuhnya dan penat.

Eliza seperti akan mati rasanya, kakinya kebas dan tubuhnya sangat lelah, sementara Sean malah sebaliknya, mengingat malam ini akan menjadi malam yang hangat dan bergairah membuatnya sangat bersemangat dan terus memancarkan senyum mesumnya.

Sean berjalan menuju ke arah Eliza yang sedang duduk di tepi ranjang dengan senyum yang tidak pernah memudar dari wajahnya sedari tadi.

"Sayang, tepati janjimu" bisik Sean licik di telingan Eliza. Eliza memajamkan matanya merasa menyesal telah menjanji Sean kemarin malam.

"Aku sangat lelah, Sean. Besok saja yah?" Ucap Eliza berpura-pura loyo, Sean hanya tertawa rendah lalu ia kembali membisik Eliza. "Kau akan bersemangat jika sudah menyentuhku, sayang". Eliza bergidik ngeri mendengarnya.

Sean memeluk tubuh Eliza dari belakang, lalu ia menciumi leher belakang Eliza. Eliza hanya bisa pasrah dengan keadaan ini!

Seketika Sean langsung menarik baju kaos oblong putih milik Eliza hingga kaos oblong itu robek, Eliza tersentak melihat perlakuan tidak sabaran Sean.

"Mengapa kau merobeknya?!" Tanya Eliza kesal, tapi Sean tidak menanggapinya.

Setelah merobek pakaian Eliza, dan ternyata istrinya tidak memakai bra, Sean mengerang rendah, Eliza tidak sempat mengoceh karena Sean langsung mengisap puncak dada Eliza membuat Eliza mendesah pasrah sambil meremas seprei kasur.

Sean melepaskan pakaian Eliza yang robek dari tubuh Eliza, sehingga menyisakan celana dalam  seksi Eliza yang berwarna navy. Napas Sean tercekat melihat pemandangan di depannya, Eliza tiduran dengan pasrah dengan rambutnya sedikit berantakan, bibirnya bengkak dan puncak dada Eliza menegang membuat celana Sean semakin sempit, Eliza selalu menyiksanya.

Eliza mencoba berlutut di kasur, lalu Eliza menarik dasi longgar Sean.

Sean meremas bokong seksi Eliza, lalu jari Sean menyelinap ke belakang celana dalam Eliza, dan menyentuh bagian sensitif Eliza, membuat Eliza terkesiap dan spontan Eliza berpegangan pada pundah Sean.

"Sepertinya kau sudah basah untukku, sayang" bisik Sean seksi di telinga Eliza, Eliza memejamkan matanya kemudian ia kembali membuka matanya dan menatap Sean, tapi tangan nakal Eliza menyentuh bukti gairah Sean yang sudah mengeras seperti besi sekarang.

Tubuh Sean menegang, tapi ia tetap mengelus-elus bagian sensitif Eliza yang sudah sangat basah.

"Dan kau sudah sangat keras, sayang" desah Eliza di telinga Sean sambil meremas bukti gairahnya, membuat Sean mengerang rendah.  Sean melepaskan jarinya dari bagian sensitif Eliza, lalu ia menjilati jarinya.

"Aku ingin memakan dirimu sekarang" ucap Sean masih menatap Eliza, Eliza mendesah mendengarnya, Sean tertawa rendah walaupun dirinya sudah tersiksa dan suka tangan Eliza menyentuhnya, tapi ia harus membuka pakaiannya, Sean menyingkirkan tangan Eliza dengan lembut.

Lalu dengan secepat kilat Sean sudah membuka seluruh pakaiannya, hingga sekarang ia sudah tidak memakai sehelai benang pun.

Sean berbaring dan menarik Eliza ke atasnya, dengan tangan kuatnya ia membalikkan posisi Eliza sehingga bokong Eliza berada di dadanya.

Oh sungguh ini pemandangan yang luar biasa, batin Sean.

Sean merobek celana dalam Eliza, sehingga bokong indah Eliza sekarang menatapnya, Sean menepuk dengan sangat keras bokong Eliza membuat Eliza mendesah.