01. Senyuman

679K 24.5K 2.8K
                                    

FIREEE....
FIREEE....
FIREEE....

Seorang gadis berambut coklat menggerang di atas kasur ketika suara alarm lagu Fire-BTS menyala di dekat telinganya.

Tanpa membuka mata, tangannya meraba raba kasur untuk mencari ponsel guna mematikan alarmnya.

"AISH. Dimana sih hape gue?!" geram gadis itu karena volume alarm yang sangat keras ditambah lagunya yang energik.

Matanya enggan untuk dibuka, seperti ada lem yang masih menempel di kelopak matanya. Ia menggulingkan badannya ke kanan agar tangannya dapat mencapai meja kecil. Namun--

BRUK!

Ya, gadis itu menggulingkan badannya sampai tidak sadar lebar kasurnya sudah habis dan ia ambruk ke lantai.

"ADOOHH WOIII PANTAT GUAAA!!!" Sontak gadis itu berteriak sambil melebarkan matanya saat merasakan sesuatu atos menimpa pantat kesayangannya.

Ia pun terduduk di lantai dengan tangan yang masih mengusap ngusap pantatnya. Tangan yang satunya ia gunakan untuk mengucek matanya. Sampai tiba tiba sesuatu halus menyentuh punggungnya. Ia pun menoleh ke belakang dan--

"LO NGAPAIN DISINI KUCENG??!!" teriak gadis itu frustasi ketika kucing abangnya berada di kamarnya. Fyi, ia sangat benci dengan kucing karena saat makan di warung ia selalu diganggu sampai sampai kakinya dicakar.

Ia pun segera bangkit dan keluar dari kamarnya, beralih ke kamar abangnya lalu menggedor gedor pintu. Ia menoleh ke belakang yang ternyata kucing itu mengikutinya.

"Ih lo ngapa sih ngikutin gue? Hush hush sana." Pelotot gadis itu kepada si kucing yang malah membuat kucing itu mendekat.

"HEH!!" tunjuk gadis itu kepada kucing serta memberikan pelototan tajam, "Kalo lo sampe mendekat ke gue, gue jamin lo nggak bakal dapet makan, MAU?"

Akhirnya kucing itu menurut, diam di tempat tetapi matanya tidak berhenti menatap gadis itu.

"ABAAANG!!! LO NAROH KUCING LO DI KAMAR GUE YA? LO SENGAJA YA? DASAR LO ABANG KURANG AJAR SAMA ADEKNYA SENDIRI!!!" teriak gadis itu sambil menggedor gedor pintu abangnya.

Karena tak mendapat respon dari dalam, ia pun membuka pintu kamar abangnya yang ternyata tidak dikunci.

"Abang lo--AAABAAANG!!!" Perkataan gadis itu terhenti ketika melihat abangnya telanjang dan hanya memakai celana dalam. Refleks ia menutup matanya dengan cepat.

"WOY FAREN, LO NGAPAIN ADA DI KAMAR GUE?!" Si abang pun ikut histeris sambil menarik selimut untuk menutupi auratnya.

"Kok nyalain gue sih? Salah sendiri kenapa kamarnya nggak dikunci."

"Udah udah sana lo pergi," usir abangnya sambil memutar balik badan adiknya dan mendorongnya keluar kamar lalu menutup pintu dengan keras.

Gadis itu yang ternyata bernama Faren menghela nafas lega dan membuka matanya. Ia masih melihat kucing itu duduk di tempatnya dengan mata yang terus menatap mata Faren

"Apa lo lihat lihat gue? Naksir loh, heh? Sana deh lihat aja majikan lo yang telanjang itu," kesal Faren sambil menghentakkan kakinya menuju ke kamarnya untuk mandi dan bersiap siap berangkat ke sekolah.

Sedangkan si kucing hanya menatap sendu ke Faren ketika gadis itu menutup pintu kamarnya dan meninggalkannya di luar.

Kucing, yang sabar ya...

                                ⚫⚫⚫

Hari ini adalah hari di mana Faren menjadi kakak kelas tertinggi di SMA. Menjadi siswi kelas 3 SMA bukan suatu hal yang sulit baginya, karena sejak awal ia sudah menguasai materi kelas 1 sampai dengan kelas 3.

The Cruel BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang