"DADDY!! DADDY WHERE ARE YOU!!! DADDDYYY!!", teriak Daehyun dari kamarnya membuat Kihyun segera melompat dari duduknya menuju kamar anaknya. Dilihatnya anaknya sudah menangis di atas tempat tidurnya. Kihyun langsung menarik putranya dalam dekapannya.

"Daddy!! Ada monsther yg ingin memakannku Daddy! Help me.. hik hik", ucap Daehyun terisak dalam pelukan Kihyun.

"Sh! Sh! Sh! Its okay... jja.. gwenchana.. Daddy is here.. sh sh sh", ucap Kihyun menenangkan putranya yg terbangun karena mimpi buruknya. Kihyun menenangkan bayi koala dalam gendongannya yg sedang terisak itu. Ia menghela nafasnya panjang. Ia tersadar bukankah ia harusnya memikirkan Daehyun saja dan tidak memikirkan yang lain. Ya, hanya dirinya dan Daehyun.

Tingtong. Tingtong.

Kihyun melihat jam dinding ketika ia mendengar suara bel berbunyi. 'Siapa malam-malam begini.', batin Kihyun. Ia berjalan menuju pintu dengan Daehyun yg masih dalam gendongannya.

"Hi, b-babe...", sapa Hoseok ketika pintu dibukakan.

"Heosokie Hyung??!! Kau mengapa seperti ini?", tanya Kihyun bingung melihat pria yang sudah tidak sanggup berdiri dengan kakinya sendiri dan bau alkohol yg menyeruak menyengat hidungnya.

"Dimana kamarmu? Aku akan membantu membawanya.", ucap pria yang sedari tadi memapah tubuh Hoseok.

Kihyun yg sedang menggendong Daehyun, berjalan menunjukkan di mana kamarnya berada. Namja itu segera membaringkan Hoseok di ranjang milik Kihyun. Ia kemudian berjalan mendekati Kihyun dan mengambil Daehyun dan menggendongnya. Kihyun menatapnya bingung.

"Biar aku yg membawakan Daehyun, kau tolong Hoseok Hyung dulu. Aku tidak terlalu berbakat mengurusi namja dewasa yg sedang mabuk.", jawab namja itu lalu berlalu menuju ruang tamu. Kihyun masih terdiam berusaha mencerna apa yang terjadi malam ini di apartemennya.

Kihyun memandang Hoseok, tunangannya yang sangat mencintainya itu terbaring di ranjangnya yang sedang mabuk. Hoseok diantar ke apartemennya oleh —Kihyun beralih menatap namja yang kini duduk di sofanya— Hyunwoo, namja yg menangisi kepergiannnya saat ia tinggalkan di atas RS tadi pagi yang saat ini menggendong, anaknya dan anak Hyunwoo juga. Sungguh, Kihyun benar-benar ingin pergi dari tempat itu sekarang juga.

Masih dengan 1000 pertanyaan di kepalanya. Kihyun menghampiri Hoseok yang terkapar di ranjangnya. Kihyun melepas sepatunya, melonggarkan dasinya dan melepas kemejanya. Ia kemudian mengambil handuk basah untuk membersihkan separuh badan Hoseok.

"Apa yang terjadi padamu Hyung?", ucap Kihyun lirih kepada Hoseok, ia menarik selimut untuk menghangatkan tubuh Hoseok.

"Ki...", ucap Hoseok lirih. Kihyun mengambil tangan Hoseok dan menggenggamnya. "You know that I love you so much, Ki...", katanya dengan air mata yang mengalir di sudut pipinya.

"I know... istirahatlah.", bisik Kihyun lembut kepada tunangannya itu. Kihyun menepuk lembut pergelangan tangan Hoseok hingga namja itu tertidur. Kihyun benar-benar tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi.

Sepeninggal Kihyun dari pembicaraan mereka berdua di atap rumah sakit. Hyunwoo masih terduduk dalam tangisannya meratapi kepergian orang yang paling dicintainya. Hyunwoo tidak tahu sudah berapa lama ia seperti itu tapi entah kenapa airmatanya tak juga mengering.
"Hyunwoo."
"Ho—Hoseok Hyung!", mata Hyunwoo terbelalak melihat sosok dihadapannya.
"Meet me tonight, i wanna ask you something. I'll call you later.", katanya kemudian meninggalkan Hyunwoo sendiri.

Kihyun menutup pintu kamarnya dan berjalan menuju ruang tamu. Ia melihat Hyunwoo mendekap Daehyun yang tertidur damai dipelukannnya. Kihyun terharu melihat kemiripan mereka berdua, meski ngilu di hatinya tak masih terasa. Ia berjalan mendekati Hyunwoo dan melihat beberapa memar di wajahnya, ada sedikit kekhawatiran yang dia rasakan juga. Kihyun berusaha mengangkat Daehyun dari gendongan Hyunwoo namun Daehyun justru masih mengeratkan pelukannya kepada Hyunwoo.

DAEHYUN! My Little Hamster (SHOWKI) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang