Jinyoung : ooh.. Emm.. Anio nan gwenchana" ucap Jinyoung masih sedikit terkejut
¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤
JYP : "yaa ini dia sekolah kalian sekarang" ucapnya yang membuat kedua anak asuhnya sedikit terkejut karna sedari mereka termenung dengan dunianya masing masing
JYP : "ayoo appa antarkan kalian ke ruang kepala sekolah dulu"ucap JYP sembari kekuar dari mobil
Kedua anak asuh JYP pun ikut keluar dari mobil.
JYP : "ayoo kalian ikuti appa ya" ucap JYP sambil berjalan masuk kedalam sekolah
Sedangkan Jaebum dan Jinyoung hanya mengekori JYP.
Jinyoung : "hyung, apa kau tidak merasa ada yang belum kita ketahui tentang appa?" ucap Jinyoung agak berbisik
Jaebum : "memangnya ada apa dengan appa?"
Jinyoung : "tidakkah hyung sadar jika rumah panti asuhan kita tidak bisa di kategorikan sebagai panti asuhan?"
Jaebum : "maksudmu apa? Ayo lah Jinyoung jangan terlalu banyak basa basi langsung saja ke intinya" ucap Jaebum agak merasa kesal
Jinyoung : "rumah panti asuhan kita sangat besar hyung, seperti mansion. Apa hyung tidak menyadarinya? Tadi ketika aku menatap kebelakang mobil, aku sempat terkejut melihat itu. Itu sangatlah tidak wajar hyung. Aku jadi ingin tau apa sebenarnya pekerjaan appa" ucap Jinyoung penasaran sambil berbisik dan sesekali menatap Ke arah JYP was was.
Jaebum : "jika di fikir fikir lagi, rumah itu sepertinya memang besar. Dimulai dari kamar yang aku tempati lumayan besar, belum lagi kamar mu yang lebih besar dari kamar ku, kamar Mark hyung yang aku belum tau pasti sebesar apa tapi sepertinya juga lumayan besar, ruang tv, ruang makan, dapur, halaman depan, taman belakang, gudang, dan masih ada beberapa ruang lagi yang belum kita ketahui. Hmm sepertinya kita harus bertanya pada appa nanti malam"
Jinyoung : "apa tidak apa apa kita bertanya tentang itu pada appa hyung?" ucap jinyoung agak ragu
Jaebum : "tidak apa apa Jinyoung dia kan mulai sekarang adalah appa kita, kuta harus mempercayainya" ucapnya tegas
Jinyoung : "pelankan suaramu hyung, nanti appa mendengar percakapan kita" ucapnya was was
JYP yang merasa disebut namanya oleh Jinyong langsung menoleh kearah Jinyong
JYP : "ada apa Jinyoung?"
Jinyoung : "ah tidak apa apa appa, aku hanya bertanya pada Jaebum hyung apa dia mengingat jalan untuk pergi kesekolah" ucap Jinyoung agak sedikit ragu takut appa nya tidak percaya
JYP : "sudah tidak apa apa jika memang kalian tidak mengingat jalan pergi kesekolah appa akan mengantar jemput kalian selama seminggu" ucap JYP sambil tersenyum tulus
Jaebum : "tidak usah appa, aku sudah mengingat beberapa jalan menuju kesekolah tadi. Nanti jalan pulang yang kita lewati sama kan?"
JYP : "iya Jaebum nanti jalan yang kita lewati sama seperti tadi, nanti pulang sekolah akan appa jelaskan"
"maaf pak ada yang bisa saya bantu?" ucap seseorang yang barusaja keluar dari sebuah ruangan yang ada di depan mereka sekarang
JYP "saya ingin bertemu dengan kepala sekolah di sekolah ini, apa betul ini ruanga kepala seolah?"
"kebetulan sekali beliau ada di dalam bapak bisa langsung masuk saja, biar saya antar pak" ucapnya sopan
JYP : "terimakasih" sambil masuk kedalam ruangan itu dan diikuti oleh kedua anak asuhnya dari belakang
KAMU SEDANG MEMBACA
Dandelion
AcakSetelah kejadian tragis yang dialami keluarga JYP atau dikenal dengan Park Jinyoung pengusahawan baik hati, dan dermawan. Ia mengangkat anak yang terlantar untuk menghilangkan kesedihannya. Tapi siapa sangka, karna kedermawanannya ini membuatnya me...