28

2.6K 167 1
                                    

"pradith gue butuh info lokasi lo.... ganti..... pradith.... ganti" bunyi ht yang sejak tadi sudah bisa berfungsi lagi membangunkan pria itu yang tertidur menyender pada sebuah pohon kecil.

ia menoleh pada gadis yang tidur di pangkuan pahanya sangat nyenyak. tak ada niat sedikitpun darinya untuk membangunkan gadis itu. ia mengangkat kepala gadis itu sebentar membenarkan posisi duduknya. ia raih ht yang posisinya lumayan jauh dari tempat duduknya.

"gue udah sama milky.... deket sungai kita istirahat... ganti..." ucap pradith dan memandang keatas mencari-cari jalan. ia alihkan pandangannya pada gadis didepannya, ia sentuh kening gadis itu yang berdarah dan mengganti sapu tangannya yang sudah kotor dengan slayernya .

                             -*-

"PRADIITTH..... MILKYY..." teriak gerombolan orang yang mulai mendekat kearah mereka. pradith langsung membunyikan pluitnya menandakan keberadaan mereka.

gadis itu mulai mengulat terbangun dari tidurnya karna suara-suara itu. gadis itu masih tertidur di pangkuan pria itu dan mencoba menyadarkan seluruh anggota tubuhnya.

"lo berdua ngapain?" ucap seorang laki-laki dengan nada khasnya yang baru saja datang melihat mereka. alex.

"wah lo berdua, dicariin semaleman ternyata berduaan ditempat kaya gini. gawat gawat" sahut bimo dan langsung mendapat pukulan kecil dikepalanya oleh bryan.

"lo berdua bukannya ngajak-ngajak, kaga solid lo bro parah parah parah" jawab bryan dan kini mereka berdua yang ditoyor oleh ryan. ryan mendekat ke pinggir jalanan seperti jurang kecil.

"lo berdua gak apa-apa kan?" tanya ryan dan jongkok dipinggir, menatap mereka berdua yang ada dibawah sana. gadis itu menguap dan bangun dari tidurnya. gadis itu menyipitkan matanya lalu membelalakan matanya saat tahu teman-temannya sudah ada di atas.

"kariiiiin, aleeeexx!!" teriak gadis itu histeris dan mengulurkan tangannya ke arah mereka meminta pertolongan.

"chandra, tambang mana?" ucap ryan dan meminta tambang untuk menarik mereka berdua. ryan mengulurkan tambang ke bawah dan meminta tolong ke yang lain untuk menarik dari atas.

"kamu dulu" ucap pradith dan memberikan tambang itu pada gadis disampingnya. milky hanya menatap bingung tambang itu dan menoleh ke pria itu dengan tatapan bertanya.

"kamu manjat, nanti ditahan sama mereka" ucap pradith menjelaskan. gadis itu memegang tambangnya dengan ragu, ia mendongak keatas melihat teman-temannya yang sudah menunggu. ia menoleh kembali pada pria dibelakangnya yang menatap dan tersenyum memberi semangat.

                               -*-

"ryan, maaf yah jadi ngancurin campingnya" ucap gadis itu setelah selesai memanjat dan  membersihkan tubuhnya dari daun-daun kering. ryan tersenyum santai pada gadis itu dan tak membebani gadis itu.

"santai aja, kalo gak ada kejadian ini camping kita hampa gak ada adventure nya." jawab ryan dan memberikan 2 roti padanya. "semaleman belum makan pasti laper. sekalian kasih pradith yah" sambung ryan.

gadis itu mengangguk-angguk mengerti dan berbalik arah. karin dan caca yang datang menghampirinya langsung memeluk erat gadis itu. milky hanya bisa pasrah dipeluk seperti itu.

"sumpah gue khawatir banget" ucap karin dan mengeratkan pelukannya. gadis itu menepuk-nepuk punggung perempuan itu, karna tubuhnya terasa sangat pengap.

"dari ryan, makan malam+sarapan yang terlewat" ucap milky dan memberikan sebungkus roti pada pria itu. gadis itu tersenyum lalu membalikan tubuhnya lagi menyusul gerombolan yang sudah berjalan menuju kemah.

"seorang pria adalah pria yang terbaik terkadang terlupakan" ucap pradith saat gadis itu mulai melangkahkan kakinya. gadis itu langsung menoleh dan memundurkan langkahnya, saat tahu pria itu sudah ada di belakangnya.

"happy birthday, maaf telat" ucap pria pria itu dan mengulurkan sebuah kotak berwarna coklat yang ia ambil dari kantung jaketnya kepada gadis itu. milky menatap ragu kotak itu, namun akhirnya ia ambil kotak itu lalu tersenyum pada pria itu. "apalah arti sebuah waktu. thanks" ucap milky lalu berlari mengejar anak-anak kelas yang lain.

                               -*-

"AAAAHHH" teriak seseorang kesakitan. seluruh anggota kelas langsung menoleh kebelakang. gadis itu terus membunyikan pluitnya dan meminta tolong.

"HEEYY!! TOLOOOONG!! BERHENTII" teriak gadis itu pada rombongan depan, ia masih merangkul perempuan disampingnya dengan panik. semuanya langsung berlari menghampiri mereka berdua.

"karin kenapa, ky?" ucap alex sangat panik saat melihat perempuan itu tertidur kesakitan.

"tadi di gigit uler tangannya" jawab milky yang sama paniknya. tanpa basa-basi dan pikir banyak, alex langsung menghisap bekas gigitan ular itu lalu meludahkan kembali. alex terus menghisap lengan karin 3 kali, sampai menurutnya bisa ular itu sudah tersedot.

semua orang langsung tercengang melihat aksi dari alex itu. mereka menatap salut alex dan tak mampu berkata-kata. alex langsung melepas slayer dikepalanya lalu mengikatkannya di lengan dekat gigitan ular itu, agar bisanya tak menjalar ketempat lain.

"oke, buat semua gue mohon sama kalian jaga diri kalian masing-masing. waspada terus dan jangan lengang, gue gak mau ada korban lagi" ucap ryan dan menggeleng-gelengkan kepalanya lalu melanjutkan jalannya agar bisa cepat sampai pedesaan lalu pulang ke jakarta.

alex, ia membawakan tas milik karin dan berjalan dibelakang perempuan itu. sedangkan karin, ia berjalan dituntun oleh caca dan milky.

                            -*-

suasana kamar yang menjadi asing setelah 3 hari ditinggalkan. gadis itu langsung merebahkan dirinya diatas kasur. ia pejamkan matanya menikmati suasana kamar yang ia rindukan.
carier nya tergeletak dilantai kamarnya dan belum ia rapihkan sama sekali. gadis itu langsung mengecek ponselnya setelah 3 hari tak ia sentuh. ia nyalakan ponselnya dan ternyata banyak sms masuk. salah satunya, dari laki-laki itu. alfa.

gadis itu langsung membalas sms pada alfa mengabarkan keadaan dirinya. halooo.... long time no see. miss you so bad^^ aku udah sampe rumah, tapi badan aku sakit semua. kayanya butuh istirahat deh. do you miss me too??:p

gadis itu langsung meletakan ponselnya kembali dan menchargenya. tiba-tiba ia teringat sesuatu yang harus ia lihat. ia langsung membuka carriernya dan mengambil kotak kecil berwarna coklat itu.

ia buka pita yang merekat pada kotak itu lalu ia membuka tutup kotaknya. seulas senyum terukir di bibir gadis itu saat melihat isi dari kotak itu. hadiah dari pria itu, mungkin bagi orang lain itu biasa saja dan tak ada artinya.

ia mendekati kaca kamarnya dan mengalungkan kalung dengan bulatan dari batu marmer yang berlukis gambar london eyes dengan pepohonan yang membentuk jalan ke londoneyes.

ternyata bukan hanya itu hadiahnya, ia mengambilkan sebuah foto dan secarik postcard london dari dalam kotak itu. sebuah foto dirinya dengan pria itu saat sunset di pantai saat mereka berlibur ke pantai sawarna. lalu, ia mulai membaca isi postcard ditangannya.

happy birthday, milky phasa maymarant! my first friend in new school. happy. just that i want for you, i hope you always happy and see your smile everyday. i'm really really regret when i make you sad and cried. couse' when you cried in front of me, my heart suddenly stop beating. i dont know what i feel. why you make me like this? i cant understand what i feel.

alles gute zum geburtstag! (selamat ulang tahun)

-pradith moses caraka

                               -*-

# hyhyhy!! duh gatau mau ngomong apa :( lagi galau banget nentuin endingnya ;(( but, jangan lupa terus vote dan comment yaah!!

MILKYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang