Yoongi ssaem My husband (1)

6.9K 442 32
                                    

Tanganku menggantung di udara bersama sekotak bekal yang ku jinjing, wajah sumringah yang belum pernah ku lihat dari suamiku kini dipertontonkan dengan jelas saat seorang wanita yang tak ku kenal menghambur ke pelukannya.

Banyak murid yang berseliweran menutup mulut karena tak percaya melihat guru dingin yang selama ini mereka kenal bisa tertawa begitu lepas bersama wanita yang juga ikut terkekeh memukul bahunya.

"Chanmi-ya..." aku tersentak, entah sejak kapan Minjae melambaikan tangannya di hadapanku. Laki-laki ini sedikit memiringkan kepala, tak mengerti melihatku yang mengedipkan mata berulangkali mencoba menghapus memori yang terekam di netraku beberapa saat lalu.

Ku sunggingkan senyum palsu "Waeyo Kim Minjae-ssi?"

"Aihh.... Jangan memanggilku dengan embel-embel ssi! Kita ini sudah seperti...." Minjae mengaitkan kedua jari telunjuknya, mendiskripsikan jikalau mereka sangat dekat bahkan tak dapat dipisahkan, meski dilubuk hati terdalamnya ia sadar jika wanita ini sudah mengambil posisi mendiang kakaknya karena terpaksa.

Toh, apa yang patut di takuti seorang Kim Minjae? Min Yoongi, guru sekaligus majikan bibinya tak akan bisa mencintai Chanmi dengan tulus seperti apa yang ia lakukan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Toh, apa yang patut di takuti seorang Kim Minjae? Min Yoongi, guru sekaligus majikan bibinya tak akan bisa mencintai Chanmi dengan tulus seperti apa yang ia lakukan. Mencintai bahkan merebut milik orang lain yang dianggap tak berharga, tidak ada salahnya bukan?

"Kau disini Sunbaeku, aku juga tak mungkin bicara sembarangan dengan ketua osis." Chami memelankan suaranya, berharap siswa lain tak mendengar.
Sebagai ketua osis yang dikagumi, bisa bahaya jika anggota fansclub Minjae menerornya.

Minjae sedikit merunduk, membisiki sesuatu yang membuat Chanmi terbeliak kaget

"ARRAYO, KATAKAN SAJA JIKA KAU PACARKU!"

Apa suara sebesar itu pantas disebut bisikan? Chanmi tak habis pikir kenapa Minjae sangat suka membuatnya mati ketakutan terlebih memandang tatapan horror para siswi saat mendengar bisikan, ng... garis bawahi teriakan Minjae barusan

"Kim Minjae...." Pria itu malah tertawa puas mendengar ringisan Chanmi. Kebahagiaannya bertambah dua kali lipat saat tak sengaja sudut matanya menangkap pria yang berdiri di kejauhan bersama seorang wanita mendadak hening.

"KAJJA!!!!"

"Minjae,andwe... Kim Minjae..."Lirih Chanmi disela usahanya melepaskan tangan dari genggaman Minjae.

Namun apa mau dikata, Minjae senang membuat orang lain beranggapan jika Chanmi adalah kekasihnya.

--

Chanmi berjalan mengendap berusaha menghindari anggota fansclub Minjae yang bisa datang kapan saja, masa bodoh terlambat masuk kelas.

"Omo...." Chanmi berhasil menghentikan langkahnya di sudut lorong, disana para fans Minjae terlihat sedang berembuk merundingkan sesuatu. Mungkinkah rencana balas dendam terhadapnya?

Memelankan derap langkahnya, Chanmi memutar arah agar bisa sampai dikelasnya meski harus berjalan sedikit lebih jauh.

Keluar dari mulut harimau masuk ke kandang singa, begitulah ungkapan yang pantas disematkan pada Chanmi. Tak seharusnya ia melewati jalan ini, lebih baik babak belur dipukuli fans Minjae daripada harus menyaksikan Yoongi berpelukan bersama wanita yang dilihatnya tadi.

My Ssaem My HusbandWhere stories live. Discover now