Chapter - 26

38 2 0
                                    

* * *

Author POV

Keesokan harinya mama Ara menyuruhnya pergi berbelanja ke super market.

"Woow panjang banget daftarnya bu, ada acara apa emang?" Kejut Ara dengan mata yang terbelalak

"Hehehe ibu lagi pengen masak banyak aja, udah sana cepet" Suruhnya

"Oke aku ajak kak Leon aja" gumamnya

"Eh kenapa Leon? Masa kamu mau ajak cowok ganteng ke super market sih" Kejut Mamanya

"Gak apa-apa kok tante, pasti sebentar bahan-bahan yang dibeli banyak. Ara gak bisa bawa kalau hanya sendiri" Sambung Leon

'Nice kak'. Batin Ara riang gembira

"Ayah, pinjem mobilnya dulu yah" pinta Ara kepada Ayahnya

"Iya itu kuncinya ada disamping tv" ucap ayahnya

"Oke, kalau gitu aku pergi dulu yah Ayah"

"Iya, hati-hati dijalan nak" Balas ayah Ara

Ara dan Leon pun akhirnya pergi bersama.

"Mau beli daging atau sayuran dulu yah?" Tanya Ara kepada Leon sambil mendorong keranjang belanjaan

"Terserah kamu aja" Singkat Leon

"Ih kak Leon, kata terserah itu hanya bisa dipakai oleh cewek" Kesal Ara

"Emang kenapa?" Tanyanya

"Orang seperti kakak gak bakalan ngerti, ya udah kita beli sayuran dulu. Nih kakak bawa keranjangnya" Kesal Ara lagi sambil memberikan troli kepada Leon, Leon lalu mendorongnya.

Saat mereka sedang berjalan, para ibu-ibu yang disuper market itu melihat mereka sambil tersenyum. Mereka pun dengan ikhlas membalas senyum ibu-ibu tersebut.

"Hem sepertinya aku tau apa yang difikiran para ibu-ibu ini" bisik Ara kepada Leon.

"Apa emang?" Datar Leon

Lalu Ara terkekeh pelan,
"Mereka pikir kita ini pengantin baru" ucapnya

Tapi Leon hanya terdiam dan melanjutkan langkahnya

"Iya kan kak? Kak Leon" Ucap Ara sambil mensejajarkan langkahnya dengan Leon

"Hahaha ngawur kamu" singkat Leon

"Jadi kak Leon gak mau yah nikah sama aku?" Kesal Ara

"Em bukan gitu maksudnya, udah nanti aja bahasnya" Balas Leon

Tapi Ara hanya memasang wajah jutek dan berjalan mendahului Leon

"Yah salah ngomong nih gue" gumam Leon yang tidak di dengar oleh Ara

Setelah membeli semua bahan-bahan makanan, Ara dan Leon memasukan belanjaan mereka dibagasi mobil.

"Okee, ayo pulang" Ucap Ara

"Ara!?" Panggil seseorang dari belakang mereka

"Iya?" Ara pun berbalik

"Bener lo Ara!" Serunya

"Eza? Temen sekelas gue dulu kan? Wih tinggi banget lo perasaan dulu waktu kita smp gue yang lebih tinggi dari pada lo deh" Kagum Ara sambil membolak-balikan badan temannya yang bernama Eza itu

"Hehe itu kan dulu Ra, pertumbuhan cowok sama cewek kan beda lah, masa gue mau ceper mulu sih" Jawab Eza santai

"Oh gitu yah, hem tambah cakep deh lo" Ara lalu tersenyum simpul

Because I Want YouWhere stories live. Discover now