"TAEHYUNG!" Taehyung tahu betul kalau itu suara Seokjin."Jangan menoleh, jangan. Anggap saja tidak dengar, tidak, aku tidak dengar."
Langkah dipercepat, pilih 'tuk kaitkan earphone di kedua telinga ketinbang harus dengarkan cerita.
Kemudian, langkahnya terhenti saat figur tinggi berhenti tepat di depannya dengan napas terengah yang merupakan penanda bahwa si empu terburu-buru berjalan—atau berlari—ke arahnya. Taehyung menghela napas, memoles cengiran tolol kemudian.
"Ada apa, Hyung?"
"Kau sudah masuk?"
"Seperti yang kau lihat sekarang." Menjawab dengan santai kemudian hela napas ringan. "Ya sudah, aku ke ruang tata usaha dulu ya, masih ada perlu."
Taehyung berlalu, dengan selembar kertas izin kembali ke sekolah setelah satu minggu melewati masa skorsing setelah memukuli Kim Minjae, teman sebangkunya, tanpa alasan yang jelas.
YOU ARE READING
Brotherhood ✔ [Masih dalam proses perevisian]
FanfictionTaehyung berubah perkara suatu alasan, jauh dan jatuh cukup dalam. Dan mereka, kawan dengan kadar setia setara keluarga tak akan sudi membiarkan Taehyung jatuh sendirian. bts fanfiction! brothership! #413 in fanfiction (6/12/17) p.s : harsh word and...