Ify Is Mine Part 18

6.6K 277 23
                                    




"ASTAGA, KALIAN NGAPAIN??" ucap Cakka lebay, seraya menutup mulutnya dengan menggunakan tangan.

Via langsung berdiri dan menatap tajam Cakka. "kita gak ngapa-ngapain. Lo juga, ngapain kesini?"

Cakka nyengir dan menggaruk tengkuknya yang tak gatal.

"kita mau belajar bareng, bentar lagi kan UN" jawab Alvin membuat pandangan Via kembali kepada pria sipit itu.

"helloww, emang lo pikir rumah gue tempat les. Lagian gue juga gak mau belajar bareng kalian"

"tapi tadi Ify yang nyuruh Vi" jawab Iyel yang berjalan beriringan bersama dengan Agni.

"loh, kok lo bisa sama mereka sih Ag? Lo gak diapa-apain kan tapi?" Via menatap tajam Alvin, Cakka dan Iyel bergantian.

"lo tenang aja Vi, gue gak papa kok" Agni tersenyum santai.

"kalian ngapain sih kerumah gue sebenarnya?" tanya Via lagi masih belum puas akan jawaban Alvin.

"tadi gue minta Ify buat ngajarin kita belajar sebelum UN, dan dia bilang kita belajar sama-sama aja. Ternyata dia ngajak ni cunguk tiga" jawab Agni.

"eh lo tuh jadi tuan rumah gak berperasaan banget sih. Kita udah jauh-jauh dateng juga, kasih minum kek" ceplos Alvin membuat Via murka.

"lo pikir rumah gue apaan? Lagian siapa juga yang ngundang lo kesini, pulang aja deh lo sana" usir Via tanpa peduli perasaan Alvin.

"patah hati gue" Alvin memegang dadanya lebay. Membuat Via mendengus. Sedangkan Cakka, Agni dan Iyel tertawa melihat tingkah Alvin.

***

Setelah beberapa saat Ify pun datang bersama dengan Rio. Mereka belajar bersama untuk persiapan Ujian Nasional, walaupun sesekali diiringi dengan senda tawa.

Via masih memakan cemilan yang dibawa Ify "Fy kalo yang ini gimana?" tanya Via disela kunyahannya.

"oh ini tuh mudah" Ify pun menjelaskan pada Via dengan detail, membuat gadis chubby itu mengangguk. Disela kesibukkan keduanya, Rio malah berlari menuju toilet.

"kenapa tuh kembaran lo Yel?" senggol Cakka pada siku Iyel.

"mana gue tau, tanya aja sendiri" selesai menjawab, mereka mendengar suara muntahan dari Rio.

Cakka dan Alvin saling berpandangan "Rio hamil?" ucap mereka kompak. Iyel sontak menjitak keduanya.

"adik gue cowok, bego banget sih kalian" Iyel kembali fokus pada bukunya.

Sedangkan Agni melirik Ify "lo hamil Fy?" tanya Agni tiba-tiba membuatIfy shock.

"gila lo Ag, mana mungkin lah Ify hamil" Via lah yang menjawab seraya menyikut Agni.

"mana tau kan" Agni malah menggedikkan bahunya.

Rio kembali setelah beberapa saat. Semua orang memandanginya bingung, termasuk Ify. Rio pun menyerngit bingung. "kenapa kalian pada liatin gue?"

"pucet banget muka lo Yo, terus kenapa lo muntah-muntah?" tanya Cakka yang benar kepo.

Rio nyengir lebar "hahaha, tadi gue makan bakso banyak banget. Jadi perut gue gak enak" jawab Rio masih sesekali terkekeh.

Mereka pun mengangguk dan kembali melanjutkan aksi belajarnya.

***

Hari Ujian Nasional pun tiba. Mau tak mau, suka tak suka, mereka semua harus menghadapinya. Ify sudah siap seratus persen tentu saja. Apalagi ditambah dengan hubungannya dengan Rio yang sudah membaik, membuat Ify makin bersemangat untuk menghadapi Ujiannya.

Ify Is Mine [✔️]Where stories live. Discover now