"Ya Aku sangat ingin bercerita,kau tau?ceritaku bahwa Aku mengingat kekasih?"Aku mencoba mengingat Nya lalu Aku mengangguk,"saat Aku menatap matanya di taman tadi pagi,Aku mengingat semua kenanganku dengannya seperti saat pertama kali Kita bertemu dia menatap mataku,lalu keadaan gelap begitu saja."ken terisak,Aku mencoba menenangkannya.

"Ja-jadi ia adalah pacarmu?"ia mengangguk."apa kau menyayanginya?"tanyaku.

"Sangat..kau tau?dia Dari tadi bersamaku menemaniku sampai Aku sadar,dia bilang dia sangat merindukanku"balas ken mengusap air matanya.

"Apakah Aku Harus memanggilmu Reva juga?"

Dia menggeleng,"panggil Aku ken saja,terimakasih sudah membawaku padanya kau malaikat bagiku"Aku tersenyum meskipun itu Sedikit berat Karena Aku Harus merelakan Jacob,Tidak apa lagipula dia sahabatku masa Aku Harus membuatnya lebih sedih lagi.

"Kenapa kau menangis?"sahut ken sekaligus membuatku terkejut.

"Huh?apa?"Aku memegang mataku yang ternyata bulu mataku basah."Tidak!um Aku hanya merasa Beruntung mempunyai sahabat sepertimu"Aku beralasan yang menurutku ini Tidak terlalu buruk.

Ken memelukku,"Oh ava...Aku menyayangimu"Aku membalas pelukannya,lalu melepaskannya hendak bertanya sesuatu.

"Apa kau sudah memberi tau semuanya kepada ia,maksudku cerita tentang mu?"tanyaku.

"Sudah..tenang saja dia akan membantuku kembali kepada keluargaku"balas ken.

"Syukurlah"

"Ngomong ngomong,kekasihmu boleh juga"ken terkekeh dan Aku Tidak,"mengapa?"tanyanya dan sekarang suasana menjadi garing.

"Um,hahahaha boleh juga"Aku tertawa sendiri,ken mengernyitkan dahinya lalu tawa ku berhenti,kemudian ken tertawa dan Aku mengikutinya.

***
Flashback kembali Waktu Ava dan Mark hendak pergi keluar mencari minuman Karena sedari tadi kerongkongannya sudah kering.

JACOB's POV.

Aku sangat-sangat terkejut dengan semua ini bagaimana bisa Reva muncul didepanku selama 2tahun ini dan sekarang dia sekarat?.

Dia Telah membuat kesalahan besar!dia membuatku panik setengah Mati Waktu itu!dia membuatku memikirkannya selama 24 jam,dan ya..itu sembuh sampai Ava datang.

Ngomong-ngomong tentang ava..dimana dia?dari tadi Aku Tidak melihatnya atau Aku yang menghiraukannya.

Aku menoleh kebelakang,ternyata dia sedang berjalan bersama Mark.apa dia marah?sepertinya tidak atau mungkin iya.

Entahlah Aku Tidak ingin memikirkannya sekarang.yang kutanya-tanyakan sekarang 'mengapa bisa Reva bersama Ava sekarang dan mengapa Ava memanggil Reva dengan sebutan ken?'.

Suara decitan pintu berasal Dari ruang ICU.

"Permisi apa kau keluarganya?"Tanya seorang pria berjas putih kurasa ia dokter.

"A-Aku!um bukan tapi Aku pacarnya"balasku

"Kalo begitu saya Tidak bisa memberi tau keadaannya hanya Sedikit yang boleh kau tau"

"Apa?"tanyaku.

"Dia keadaannya baik-baik saja hanya mengalami ketegangan tapi--umm sebaiknya kau temani saja dia sampai keluarganya menjemput"Aku mengangguk lalu Ken dipindahkan ke ruang 103.

Aku melihat Abigail yang sedari tadi kepanikan.

"Ada apa?"tanyaku.

"Em..a-Aku Harus pulang"

Jacob Sartorius •DEFINITELY•Where stories live. Discover now