Jacob Sartorius •DEFINITELY•

JS-29

Setelah bel berbunyi menandakan untuk pulang Aku segera merapikan seisi tasku.

"Jacob?"panggil ken.

"Hm?"balasnya sembari merapikan buku-bukunya,

Kemudian Aku melihat Hunter sedang memasang earphonenya ketelinganya,seperti biasa.

Biar kutebak,Hunter akan berjalan melewati kerumunan para cewek disekolah ini jadi dia akan mencoba menghiraukannya dengan cara memasang earphone sebagai penghalangnya,jika ia tidak menghiraukannya dia akan memasang wajah bodohnya yang menurutku itu sangat lucu.

"Jangan lupa datang kerumahku..Aku Mohon.kita juga akan membicarakan soal keluargaku!" Ken memohon,lalu Jacob mengangguk sambil tersenyum.

"Hunter~" Aku menahan lengannya ketika ia hendak pergi mendahuluiku,kemudian pipinya berubah menjadi merah dengan cepat aku melepaskannya.

"Mau kemana?meninggalkanku?" Hunter hanya diam,ohh c'mon pasti volumenya udah full banget buat menahan penyakitnya itu.

Kemudian tanganku mencabut earphonenya.

"Kau ingin meninggalkan sahabat masa kecilmu ini?" dia menggeleng datar,lalu Aku tersenyum.

"Um Ava Aku akan pulang bersama Jacob"mataku membulat seketika,lalu menatap kearah Jacob lalu ken,

"Tentu,Aku bisa pulang bersama Hunter"balasku,

"Oh okey," Ken mendekat kearahku lalu membisikan sesuatu,"sampai rumah Kita akan saling bercerita okey"Aku mengangguk sambil tersenyum.

Kemudian Mark menghampiriku dengan menatap sinis kearah Hunter,

Oh ayolah apa dia masih menyukaiku?aku tau anak itu diam-diam menyukaiku meskipun Aku pura-pura tidak tau.

"Jacob Aku akan duluan ke-ruang kepala sekolah,sementara itu kamu tunggu sini Aja"Jacob mengangguk,lalu Ken pergi.

"Bisakah Kita pergi sekarang"sahut Hunter.

"Wait a minute or I kiss u again"Aku mengancamnya,Aku tau itu menyebalkan baginya tapi tidak apa,itu salahnya sendiri waktu istirahat dia mencuekiku dan waktu kelas masuk dia juga mencuekiku.

"Ada apa?" tanyaku kepada Mark yang sedari tadi menunggu perhatianku,dihadapanku.

"Apa kau Harus pulang bersamanya?"Aku mengangguk,

"Kenapa?"tanyaku.

"Kenapa Harus bersama cowok ini sih?" Aku menaikan kedua alisku.

"Lain kali Mark"Jacob menepuk bahu Mark,lalu Mark mendecak kesal dan pergi meninggalkan kelas ini.

Oh tidak lupa dia juga membisikan sesuatu kepada Jacob jika Aku tidak salah 'Aku menunggumu didepan' mungkin mereka ingin pulang bareng.

Tentu aku harus pulang dengan Hunter karena dia teman semasa kecilku.dan kami baru bertemu,sudah pasti Aku merindukannya okay?.

"I'm sorry" seruku selagi Mark mendengarnya,kemudian Jacob menghalangi pandanganku ketika Aku hendak keluar kelas,

"Ada apa?"tanyaku Tanpa memandang wajahnya,kau tau?aku sekarang lagi tidak ingin melihat wajahnya.

"Kenapa kau Tidak menjawab telefonku?"tanyanya,Aku menelan ludah.

"A-Aku..aku sedang Sibuk"bohongku,sebenarnya Aku marah.

"Bohong" mataku membulat seketika,lalu Aku merasakan Hunter Sedikit mendorongku untuk segera pergi tapi Jacob menghalangiku.

"Apa kau marah?aku Mohon tataplah Aku" pantas saja Jacob mengetahuiku jika Aku berbohong,kemudian Jacob mengangkat daguku sehingga kami bertatapan.