Beautiful Lie 4

766 66 7
                                    

Sunggyu melepas ciuman dari bibir s
Sungyeol, lalu ia tersenyum dan sedikit merapikan poni Sungyeol. "Manis." gumam Sunggyu, dia melihat Sungyeol hanya tertunduk, tidak biasanya Sungyeol seperti ini, "Yeollie ada apa?" tanya Sunggyu.

Sungyeol mengangkat wajah manisnya "Tidak apa-apa Gyu.."

"Oh ya?" Penasaran Sunggyu, lalu dia beralih menatap Myungsoo, "Aku sampai lupa, Sungyeol ini Kim Myungsoo, dia temanku." ucap Sunggyu sambil menatap myungsoo, Sungyeol menatap myungsoo seakan bertanya 'Bolehkah aku bilang aku mengenalmu?'

Lalu Sunggyu melanjutkan, "Myungsoo ini Lee Sungyeol."

Myungsoo berdehem kecil dan dia berlalu ke depan meja bartender, dia memesan segelas minuman, dan duduk dengan tenang, matanya menatap datar bartender yang sedang meracik minumannya.

"Ada apa dengan anak itu...?" gumam Sunggyu heran, Myungsoo mengabaikan begitu saja Sungyeol, padahal Sunggyu yakin tak ada satupun laki-laki yang mampu menolak pesona Sungyeol.

"Myungsoo, aku ingin menari bersama Sungyeol, kau mau ikut ke lantai dansa?" ajak Sunggyu, lalu dia menggandeng tangan Sungyeol.

"Tidak, aku ingin minum saja, pergilah." jawab Myungsoo datar lalu menengguk minumannya.

Myungsoo memandang gelas vodcanya, matanya berubah sayu dan ia sedikit berdecak kecil, "Cih.. apa yang kau harapkan Kim Myungsoo." lalu Myungsoo menengguk minumannya lagi, suara dentuman musik beralun keras, Myungsoo mulai mabuk, ia mengangguk-anggukkan kepalanya pelan, "Mana mungkin...hhhhh.." entah kenapa ia merasa sungguh frustasi
Myungsoo menoleh menatap Sunggyu yang menari bersama Sungyeol, matanya terasa panas saat melihat tubuh Sungyeol meliuk-liuk di dekat tubuh Sunggyu, rahang Myungsoo mengeras, entah kenapa dia sangat terlihat geram dan tak rela, ia tidak rela Sungyeol disentuh oleh orang lain selain dirinya.

"Bodoh... dia itu milik bersama..." Myungsoo yang semakin mabuk dan berbicara dengan tak karuan.

Lampu warna-warni berkelap-kelip, di atas panggung terlihat seorang laki-laki yang cukup manis, ia menari dengan semangat, sambil memutar kepingan piringan musik, yeah laki-laki itu adalah seorang DJ, ia terlihat sangat seksi.

"Sungyeol kau sangat cantik." bisik Sunggyu di telinga Sungyeol, Sungyeol tersenyum simpul, "Benarkah?" jawab Sungyeol dan menggerling nakal.

"Hum." tangan Sunggyu dengan jahil mencubit nipple Sungyeol.

"Ahh.."

Sungyeol masih bermain-main dengan Sunggyu, tapi tiba-tiba matanya tertuju lurus kearah DJ, ia melihat dua orang yang asik berjoget ria, mengikuti dentuman musik, mata Sungyeol terpaku, lalu ia menarik tangan Sunggyu untuk keluar dari lantai dansa.

"Yeollie mau kemana?" Sunggyu berjalan kebingungan mengikuti langkah Sungyeol.

"Ayo kita pergi dari sini Gyuie, aku sudah bosan." jawab Sungyeol tersenyum.

"Oke." Sunggyu menjawab.

.....

"Sweety, kenapa kau diam saja? Kau sakit hum?" tanya Sunggyu lalu memeluk Sungyeol dari belakang sambil sesekali menciumi tengkuk Sungyeol, mereka berdiri di balkon apartemen Sunggyu.

"..." Sungyeol masih diam, ia menatap lurus pemandangan dari atas balkon yang cukup tinggi, lampu-lampu yang bersinar bagai hamparan bintang yang menghiasi gelapnya kota.

Sunggyu merasa bingung dengan sifat Sungyeol, biasanya Sungyeol bersikap manja padanya. "Tell me please..."

Sunggyu membalikkan badan Sungyeol untuk menghadapnya. "Bukan apa-apa Gyu." Sungyeol langsung mencium bibir tipis Sunggyu, ia melumatnya dengan malas, menyapu setiap inci bibir Sunggyu dengan lidahnya, Sunggyu tersenyum, tangannya mulai mendekap tubuh Sungyeol, ia mengeratkan pelukkannya, bibirnya ia biarkan untuk dimainkan oleh Sungyeol, ia mengerti, mungkin saat ini hati sungyeol dalam keadaan yang kurang baik, Sunggyu tidak ingin memaksakan kehendaknya untuk malam ini, tangan sunggyu meremas pelan pinggang sungyeol, yeah.. bagian tubuh yang paling ia sukai.

Beautiful Lie MYUNGYEOL (END)Where stories live. Discover now