Track 06 - Gossip Man

4.4K 159 0
                                    

BERKALI-kali Eri membaca lirik lagu Suddenly, dan berkali-kali itu juga ia menebak-nebak untuk seorang perempuan manakah lagu ini di buat.

Saat Naga memberitahukan CEO bahwa dia akan menyanyi solo dari salah satu lagu yang telah ia buat, semua member sangat mendukung, apalagi Eri.

Dia adalah si bungsu yang selalu mengikuti apa kata Naga. Si bungsu yang tidak pernah mau jauh dari Naga dan selalu meneladaninya. Ia sangat sangat sangat menyukai abangnya itu. Dan dari semuanya, salah satu hubungan yang paling dekat di antara member Heroes adalah hubungan Eri dan Naga. Mereka bisa bercanda, tertawa dan jahil bersama, bahkan bisa sangat mesra, sampai member yang lain pengen muntah.

"Tapi, walaupun gue punya Bang Naga, gue tetep cinta sama mahluk yang namanya cewek, mereka itu indah dan pantas di puja," itulah pernyataan Eri yang selalu ia sebutkan dalam setiap wawancara Heroes.

"Eri itu adik kesayangan gue di Heroes, dia mungkin emang punya gue, tapi gue tetep lebih sayang sama cewek gue kok," dan itu adalah pernyataan balasan dari Naga.

"Kok lo gitu sih Bang...? Sakit gue dengernya..."

Naga menatap Eri sambil tersenyum lebar.

"Maafin abang dede Eri, tapi kamu tetep di hati kok," Naga mengedipkan sebelah matanya genit.

Semua fans bisa saja berteriak histeris kesenangan karna tingkah mereka berdua itu, tapi itu hanyalah bercandaan khas Naga dan Eri yang tidak akan pernah menjadi serius.

"Eh tapi beneran, gue sangat sangat suka sama Eri. Jadi, walo apapun yang terjadi, walopun gue hobi nge-bully dia dan nyiksa dia, gue tetep bakalan sama dia terus. Karna dia kesayangan gue. Hehehe..." ujar Naga di akhir wawancara, dan diiyakan oleh semua member dengan malu-malu.

Setahun sejak wawancara itu, Naga telah selesai menulis lagu Suddenly. Ternyata CEO tidak mengizinkan lagu itu untuk dirilis, Naga hanya boleh menyanyikannya saat konser off air dan bukan untuk TV Show. Naga sangat kecewa saat itu. Alasan materi lagu yang terlalu biasa yang membuatnya harus menyimpan lagu ini. Tapi Naga tidak menyerah, ia masih menunggu sampai CEO mengizinkannya menyanyikan lagu itu lagi dalam acara TV.

Eri yang mengetahui perasaan Naga yang dalam terhadap lagu itu, sangat mendukung Naga. Apapun yang akan dilakukan Naga, dia akan berada di belakang untuk menyemangatinya. Dan ketika lagu ini benar-benar menimbulkan skandal, Eri tidak bergeser sedikitpun dari pendiriannya. Ia masih tetap mendukung Naga.

"Bang, ini asli bukan hasil nyontek kan?" tanya Eri suatu ketika.

Naga diam. Sesaat ia menunduk di hadapan Eri, lalu menatapnya mantap.

"Emang mirip, tapi gue ngga nyontek. Gue menulis itu ngalir apa adanya..."

Kalimat Naga itulah yang terus di pegang Eri dan ia percaya pada Naga sampai sekarang.

"Tapi gue masih penasaran sama lagu ini. Ini ngga biasanya bang Naga bikin lagu yang liriknya penuh penyesalan gini..." gumam Eri seraya mengamati kertas yang berisi lirik Suddenly di tangannya. "Gue yakin ini lagu ada maksud tersembunyi, sampe-sampe dia ngga mau nyerah buat nyanyiin ini lagu. Tapi cewek mana yang dia maksud di lagu ini ya..?"

Suara ketukan pintu membuat Eri menoleh. Ia bergegas membuka pintu kamarnya dan mendapati sosok Daye yang tampak kebingungan.

"Ri...!"

"Udah jam 1 malem gini, belom tidur lu bang?"

"Itu liat deh di ruang tengah. Bang Naga baru pulang, mabok berat!"

Eri tercengang. Ia buru-buru mengikuti Daye ke ruang tengah. Naga sedang di papah oleh Sian dan Andry, manajer Abi. Dari belakang muncul Abi dan Ube yang masuk bersamaan. Mereka sedang rekaman di Y Management, dan tiba-tiba Naga muncul dengan Sian yang memapahnya. Mereka buru-buru pulang setelah tahu Naga benar-benar sudah mabuk berat.

Love SongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang