67. Pintu Rahasia

1.1K 263 27
                                    

Malam ini, kami menyelinap. Kamarku ada di lantai dua, dan jika melompat dari jendela secara langsung akan sangat berisiko jatuh dan ketahuan. Untungnya ada bantuan kekuatan angin Sora, jadi masalah menuruni lantai dua dari jendela kamar bukan masalah besar. Memang benar jika kekuatan angin ini sangat berguna bagi kami, terutama jika dalam penyelinapan seperti ini.

Keluar dari kediaman Viscount Vernon tanpa ketahuan para ksatria yang berjaga sudah menjadi penghargaan bagi Sora. Setiap kali kami hampir ketahuan, Sora melakukan trik untuk mengalihkan perhatian para ksatria dengan anginnya. Kami pun bisa keluar dari kediaman ini dengan aman. Dillian juga memiliki indra yang tajam sehingga sebelum Sora tahu bahwa ada ksatria yang patroli, Dillian sudah memberikan aba-aba hingga Sora bisa melakukan tugasnya.

Saat kami sudah keluar dari kediaman, aku memimpin jalan dengan mengatakan bahwa tujuan kami berada di pusat kota. Setelah memasuki pusat kota dalam perjalanan kaki selama dua puluh menit, aku masih agak bingung di bagian mana tempat yang kutuju itu berada. Di depanku, sudah terpampang air mancur raksasa yang gemerlapan airnya ditimpa oleh cahaya luna pada tengah malam. Air mancur ini sedikit didekorasi dengan beberapa pita dan panji warna-warni untuk festival esok.

Di dalam novel, Alioth de Adria mengunjungi sebuah tempat di wilayah Viscount Vernon bersama Dillian dengan niat buruk untuk membunuh sang raja. Karena Dillian hanya diseret Alioth, makanya dia pasrah saat Alioth membawanya ke tempat itu. Tempat itu berada tepat di pusat kota, dekat air mancur raksasa yang menjadi jantung kota. Setelah itu, ke mana? Aku berusaha mengingat-ingat lokasi yang dituliskan di dalam novel.

"Bagian Selatan, nomor 04."

Suara dari sampingku menarik atensiku. Tatapanku jatuh pada Sora.

"Aku juga membacanya. Saat kamu berada di ruang ujian."

Ah, benar juga. Aku tersenyum kecil. Sora adalah satu-satunya orang atau roh, yang tahu bahwa dunia ini adalah dunia novel. Dan aku sangat menghargainya karena Sora tidak mengungkapkan fakta ini kepada siapa pun.

"Hm? Membaca apa itu, Ayah, Sora?" tanya Dillian yang tidak mengerti.

"Bukan apa-apa, Ian." Aku menggeleng sambil tersenyum tipis pada Dillian. Pandanganku lantas tertuju pada salah satu gang kecil di bagian selatan, dihimpit oleh rumah para warga setempat, sedikit terhalang oleh stan untuk festival besok hingga jika tak diperhatikan secara saksama, seolah tidak ada gang kecil di sana. Dan tepat di samping gang, ada plat nama 04, yang menandakan bahwa itu adalah lokasinya. "Ayo, ikuti aku."

Dillian, walau bingung, tidak bertanya lebih lanjut dan hanya mengikuti langkahku. Sora mengekori dengan santai.

Langkahku pelan tapi pasti. Karena pusat kota kosong akibat malam telah sangat larut, aku tidak perlu menyelinap dengan hati-hati supaya tidak ketahuan seperti seorang pencuri.

Gang yang kulalui ini sempit sekali, bahkan aku hampir terjebak di dalamnya. Tidak hanya gelap dan becek, gang ini seolah memang tidak diperuntukkan untuk dilewati. Membuat gang ini tidak mendapatkan sentuhan atau atensi spesial dari orang-orang.

Setelah berjalan sekitar sepuluh menit dan berusaha supaya tidak terjebak atau jatuh, kami akhirnya berhasil keluar dari gang kecil itu. Setelah kami keluar, kami mendapati lorong berukuran sedang yang polos, buntu setelah tiga meter melintas. Jika dilihat sekilas, tidak ada apa-apa di sini. Semua orang akan otomatis berbalik dan pergi setelah melihat bahwa tempat ini kosong dan tidak menarik.

Akan tetapi, ada yang tidak orang lain ketahui tentan tempat ini yang sengaja dirancang untuk tidak menarik bagi orang-orang yang tak memiliki urusan dengan orang itu, lantas orang biasa tidak akan pernah tahu mengenai lokasi ini. Dan akan agak sulit untuk mencari tahu di mana tempat yang tepat untuk "pintu masuknya", meski aku sudah tahu bagaimana caranya dari dalam novel, tapi tidak mengetahui di mana tempatnya adalah kerjaan ekstra.

Suddenly, I Became the Hero's FatherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang