08. 08 12 22

3 0 0
                                    

Sepulangnya dari rumah kanala aileen mencari bukunya ia mulai menulis kembali hal hal yang membuat nya bahagia hari ini.

Masih di hari yang sama hanya lembarannya yang berbeda.

Aku pernah ga suka lagu 'Satru-Denny caknan' Karena doi suka banget muter lagu itu buat cewenya, tapi sekarang ada angkasa yang buat aku suka lagu 'Rasah bali-Lavora' aku menjadi menikmati kedua lagu itu dengan sisi yang berbeda.

Di lembaran berikutnya Aileen menuliskan hal berbeda lagi.

Aku sekarang sudah suka 2 lagu itu, Satru dengan kenangan ku dan Rasah bali dengan suara merdu angkasa...

Dua lagu itu akan terus menjadi lagu favorite yang mempunyai tempat dihatiku, lagunya seperti simbol untuk orang orang pernah singgah dalam hati...

Terimakasih untuk dua penyanyi hebat yang menciptakan lagu indah untuk angkasa lantunkan untukku, Terimakasih untuk Satru 2 karena kamu aku tau kalau ia tidak pernah menaruh rasa sedikitpun pada aku!

Aileen membalik halaman berikutnya, menuliskan hal berbeda lagi.

Maaf bang aka, Maaf atas semua kepolosanku selama ini! Maaf karena kamu nunggu aku terlalu lama, maaf yaaaa aku bodoh banget selama ini karena ga pernah ngelirik yang tulus malah sukanya sama calon suami orang lain :(

Kalau diinget inget sebenernya kamu udah suka aku dari lama kan? Cuma aku aja yang telat sadarnya. Nah berhubung sekarang udah sadar jadi ayo kita lewati episode episode ini dengan penuh bahagia?

Merasa belum puas, Aileen kembali membalik ke halaman berikutnya menukiskan lagi ucapan ucapan yang tidak sempat ia utarakan yang hanya bersarang di otaknya.

Bang akaaa, ini lucuw banget tapi aku suka hahahaaa. Anjirr bang aka tau gak sih aku nulisnya sambil salting berattttt hahahaha.

Boleh yaa aku flashback masa masa dulu?

-bang aka pernah minjem handphone ku lama banget

-bang aka pernah berkali kali ngomong maaf karena dapur rumahnya gabersih

-bang aka bersihin dapur yang pas itu aku buat masak sama kanala.

-bang aka pernah salting natap mataku dalem banget tapi aku ga sadar :(

-bang aka sering banget ninggalin temen temen bang aka, cuman buat bisa gabung sama aku dan kanala

-bang aka selalu nyamperin aku dan kanala mungkin cuman buat lihat aku sedetik doang.

Yaa tuhaan kenapa aku kok tolol sekali ya? Secara ini udah jelas jelas bang aka tuh SUKA SAMA AKU!! TAPI KOK BISA ADA MANUSIA SEPOLOS INI???

Aileen menatap sebentar tulisan tulisan itu dengan senyum mantap, Aileen melihat ke arah jendelanya. Memikirkan suatu hari apa bisa ia berbahagia dengan Angkasa? Ia kembali membalikan lembar berikutnya dan menuliskan hal lain lagi

Bang aka, Berhasil mengetuk pintu yang udah usang dan terkunci dengan rapat!

Bang aka janji ya setelah ini apapun yang terjadi jangan sampai asing...

Tetap jadi Angaksaku yang aku kenal.

Ayo ajak aku lebih lama bahagia bersama kamu di episode episode ini, aku nunggu waktu itu. Tunggu aku juga cinta sama kamu kaya aku cinta sama Dia yaa bang aka :))

Aileen menutup bukunya dan menyimpan nya, Ia merebahkan dirinya di kasur sembari melihat langit langit di kamarnya.

Aileen mengambil handphone nya yang berada di Sebelah kanan tempat tidurnya, tangannya berselancar mencari sebuah judul lagu dan memasukkan lagu itu ke playlistnya yang di bawah lagu itu ada satru dua dan berberapa lagu lainnya!

"Lagu Jawa, aku padamu" Ujar Aileen dengan memplay sebuah lagu

Aileen memplay lagu Rasah Bali-Lavora, dari awal sampai akhir ia benar benar menikmati lagu itu suara yang merdu, musik yang pas, dan ungkapan lirik yang cocok menurutnya. Membuat dirinya hanyut di dalam lagu tersebut!

***

Di pagi hari aileen sudah kalang kabut menyiapkan kebutuhannya sendiri untuk ke sekolah, karena orang tuanya masih berada di jogja.

"Udah siap, semuanya tinggal berangkat aja deh" Aileen mengambil sebuah kotak bekal yang biasa ia bawa ke sekolah.

Aileen memundurkan motornya dan mulai melajukan motor tersebut, tidak ada bedanya hari ini. Tetap sama sama membosankan bagi Aileen tapi setidaknya aileen merasa lebih baik karena ada Angkasa yang menjadi alasannya untuk tetap ada di bumi ini!

Jam setiap jam mulai berlalu, aileen yang sudah di buat kopyor dengan segala pelajaran yang di suguhkan pada hari ini, karena jam nya menunjukkan pukul 16.00 aileen memutuskan untuk segera pulang saja dan ia akan membuat camilan yang sedari tadi resepnya seliweran di fyp.

"Nala, Bunda lo dirumah ngga?" Tanya Aileen yang sudah berada di rumah kanala membawa sebuah kotak yang berisi dessert buatannya

"Bikin apa tuhh neng aileen" Kanala melihat dessert yang di bawa aileen dengan tatapan penuh minat

"Buat Tante Myla, Lo gausah" Aileen menyerahkan kotak tersebut dan diterima penuh semangat oleh kanala

"BUN, NIH AILEEN BAWA DESSERT" Ibu kanala keluar dan ikut duduk di tengah tengah aileen dan kanala

"Eh aileen, buat sendiri? Sini nal Bunda juga mau" Aileen sangat senang ketika dessert buatannya di Terima baik oleh kanala serta ibunya

"Tantee, Liat celana aka yang kemarin aka jemur di belakang?" Tanya Angkasa dengan setelah sarung serta kaos berwarna putih dengan gradasi biru.

"Ada, Tante taro di Centelan pintu ka, coba kamu lihat dulu" Jawab Bunda myla masih sibuk memakan dessert Aileen

"Bang aka bang aka, ini ada dessert cobain dulu bikinan aileen nih" Kanala menyodorkan kotak tersebut pada Angkasa

Dengan senang hati Angkasa mengambil sepotong dessert yang sudah di potong menjadi berberapa bagian oleh Kanala, Angkasa menatap dessert tersebut lalu menatap Aileen. Di mata Aileen seperti menyiratkan keraguan tapi dengan cepat Angkasa melahap dessert itu.

Mimik wajah Angkasa langsung berubah menjadi berbinar, Sontak hal itu membuat suasana hati aileen yang tadinya ragu berubah menjadi bahagia karena melihat ekspresi Angkasa yang sepertinya suka dengan dessert buatannya!

"Enak banget Leen" Puji Angkasa menatap dalam manik indah milik Aileen

Blush, Aileen yang mendapat tatapan seperti itu juga sepertinya ingin melayang ke udara, Mata tajam rahang tegas milik Angkasa mampu membuatnya terhipnotis dalam berberapa detik!

Tapi aileen segera mentralkan perasaannya, dengan senyum tipis yang biasa ia tampilkan untuk siapa pun.

"Makasih bang aka" Jawab aileen menahan gejolak salting dalam dirinya.

"Ka, lo mau pake sarung buat acara malam ini?" Tanya satria yang tiba tiba muncul entah dari mana

"Yaelah Ka, kalau lagi kasmaran aja lo mandi tepat waktu, nih rambut udah pake pomade aja, udah klemis, seger. Padahal sebelumnya sebelumnya cuman mandi kalo inget" Imbuh khavi yang ternyata datang bersama satria

Semua yang ada disana tertawa mendengar ucapan khavi, tapi berbeda dengan Angkasa yang tengah sibuk mengalungkan lengan tangannya pada leher khavi seolah ingin membunuh khavi

"Peace bro" Semua kembali tertawa tak berbeda dengan aileen yang tertawan dengan sangat indah dan menawan di mata Angkasa yang tak henti hentinya menatap Aileen.

Hai Desember, Bye JanuariWhere stories live. Discover now