5. STEP SIBLING'S

10 2 0
                                    

Sekarang adalah hari ke enam aku magang dan besok adalah hari ke tujuh.

Jadwalku lumayan padat dan itu membuatku sulit meluangkan waktu karena aku yang magang di rumah sakit swasta. Hal itu karena banyak pasien yang berasal dari kalangan orang orang penting. Tak heran juga ada beberapa idol yang ke sini. Bahkan aku harus berada 24 jam di sini.

Aku melihat jadwalku. Besok adalah jadwal untuk pergi ke konser Straykids bersama ke empat temanku.

Namun, sepertinya tidak bisa. Aku harus ship pagi hingga malam. Hal ini karena aku menjadi dokter pengganti Dr. Oh karena beliau sedang ada kepergian ke luar kota.

Aku pun menghubungi mereka via chat.

Me:
Maaf, untuk besok aku tidak bisa ikut ke konser. Karena aku ada ship pagi hingga malam.

애리: 
Baiklah aku menghargaimu.
Namun, lain kali kau harus bisa datang.
Semangat untuk kalian!!!!

내윤: 
Selain Diya, apakah kalian akan datang?

새라:
Aku dan Sandy akan datang.

내윤:
Baiklah!!
Hwaiting!!

Me:
Maaf semuanya...

새라:
Tidak masalah

Setelah membuka via chat bersama temanku. Aku melihat jika ada chat dari mama, akupun membukanya.

Mama:
Jika kau tak sibuk pulanglah malam ini

Me:
Baiklah..

Sesuai janjiku

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Sesuai janjiku. Malam ini aku pulang ke rumah sekitar pukul tujuh malam.

Walaupun aku pulang tidak larut, namun, aku merasa lelah karena banyaknya pasien yang harus di tangani.

Oh sungguh aku baru mahasiswa magang namun kenapa harus seperti ini? Ini sangat melelahkan.

Akupun memasuki rumah. Dan saat di dalam rumah terdapat semua member Straykids sedang berkumpul di ruang tamu.

"DIYA!!" Panggil seseorang dengan suara nyaring, yang ku ingat namanya adalah Han Jisung.

"Eoh kau baru pulang, ya?" Tanyanya.

"Iya,"

"Kau seorang dokter?" Tanya Kak Chan yang sepertinya menyadari jas yang sedangku pegang.

"Aku masih dokter magang,"

"Wahhh kau hebat! Hyunjin apakah kau tak bangga mempunyai saudari dokter? Dia juga cantik dan manis," Ucap seseorang dengan perawakan otot otot besarnya yang tak ku kenal.

"Saudari tiri dan aku tak peduli jika ia dokter," ucap kak Hyunjin datar.

"Eoh kau sudah datang? Ayo kita makan dulu," ucap mama yang tiba-tiba datang dari arah dapur.

"Duluan saja nanti aku menyusul,"

"Baiklah. Cepatlah kau bersih-bersih dan kita makan bersama," ucap mama.

"YEEYYYY!!" Para member Straykids terkecuali kak Hyunjin.

Mereka semua berjalan menuju ruang makan dan aku pergi ke kamar untuk membersihkan diriku.

Tak sampai sepuluh menit aku selesai. Kini aku hanya mengenakan kaos hitam dan celana cargo abu. 

Akupun keluar kamar dan menuju meja makan.

Sungguh sangat ramai. Namun, mereka hanya berkumpul di meja makan dan belum memulai makan malam.

Akupun ikut bergabung bersama mereka.

Saat aku baru mendudukan tubuhku di kursi, mama tiba dengan membawa semangkuk sup rumput laut.

"Selamat ulang tahun Minho," ucap mama sambil memberikan sup rumput laut itu pada kak Minho.

"Selamat ulang tahun, hyung!" Ucap seseorang dengan suara deepnya.

"Selamay ulang tahun, Minho," ucap Papa.

Dan juga yang lain. Sedangakan aku hanya diam saja tanpa berucap.

"Terimakasih," balas kak Minho.

"Kau tidak memberi ucapan?" Tanya papa tertuju padaku.

"Eoh? S-selamat ulang tahun, kak," ucapku.

"Ya, terimakasih," balasnya.

"Ayo kita makan!!" Celetuk kak Jisung.

Kamipun memulai acara makan malam dengan keramaian yang diciptakan oleh member-member Straykids, juga mama dan papa.

Namun, beda dengan diriku yang hanya berdiam saja tanpa membuka suara.

Aku iri dengan kak Minho. Dia bukan siapa siapa, namun mama memberikannya sup rumput laut, sedangkan aku? Terlupakan.

Ku kira dia menyuruhku datang untuk merayakan ulang tahunku, ternyata hanya numpang makan dan tidur.

"Kenapa?" Tanya papa padaku, menyadarkanku dari lamunan.

"Eoh? T-tidak, tidak apa-apa,"

"Makan yang benar, tak usah melamn. Jika, tidak suka tak usah di makan," ucap Papa datar padaku.

Ku sadari, hal itu membuat suasana di sekitar menjadi canggung.

"Tidak, aku suka makanannya," ucapku.

Kamipun lanjut makan bersama dengan kondisi yang tidak seramai awalnya, namun masih tetap ada canda dan tawa. Hingga kamipun selesai makan malam dan berkumpul di ruang tengah.

Dalam diriku aku berpikir, apa mereka tak mengingat aku?

Dretttt

Anyeong

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Anyeong

Hari ini valentine kalian dapat berapa coklat?

Jangan lupa ngasih vote sama spam komennya yaaa
Bye🤍

STEP SIBLING'S Where stories live. Discover now