Boncengan pertama

1.2K 73 0
                                    

Vote komen jangan lupa sekalian follownya.

.

.

.

Bara berada di rumahnya matanya melihat kakak laki-lakinya sedang asyik di ruang tamu bersama ponselnya.

"Dra, woy."

"Hm. Ngapa?"

"Gue besok berangkat pagi akh."

"Biasanya lo juga selalu berangkat pagi." cueknya.

"Tch lebih pagi."

"Ngapain lebih pagi? Buka gerbang sekolah?"

"Haha gue punya misi sendiri."

"Misi apaan lo? Kasih tau gue."

"Dih. Kepo bener. Gue mau antar jemput ketua Secular besok."

"Jadi gojek gitu? Bagi dua hasilnya."

"Ga gitu. Gue mau anak itu berhenti toxic dengan cara cipok mulutnya. Kalo dia berhasil lewatin sebulan 2 bungkus rokok ini gue kasih dia gratis."

"Pinter lo cari kesempatan. Secular si Asta kan? Udah cipokan sebelumnya? Dimasta lawan Febrian masih gue bela si Asta ketimbang si biang kerok."

"Nahhh lo aja bela apalagi gue."

"Jangan bilang lo suka sama dia Bar."

"Siapa tau. Cinta datang dari mana aja. Atau mungkin hal lain."

"Dan ga bisa di paksa." lanjut kakak Bara.

"Yaudah iya."

"Lanjutin. Gue dukung lo. Kalo beneran dapat si Asta gue sih kaga ngapa. Yang penting dia yang berada di bawah komunitas gue jangan pernah mancing ribut sesama komunitas lain."

"Gue dengar Valutetion nyerang Asta terus gue ke markas Secular buat obati Asta. Terus ada Griffin juga."

Mata kakak Bara reflek membulat.

"Griffin Rellexkiel? Mantan Valutetion? Ngapain dia di sana?"

"Katanya dia join Secular sekarang."

"Cari info yang lebih pasti. Udah gue peringati banyak ke Asta jangan asal masukkin orang ke Secular tanpa pikir matang. Griffin yang dulu buat Lingkar hitam bubar dan rugiin gue jangan sampai Secular di buat bubar juga olehnya. Gue udah anggap Secular adik gue paling berharga selain komunitas lain. Secular yang bikin gue nyaman kalo gue main ke sana."

"Ga kayak Valutetion. Gue di sana hampir di siram arak gegara ga punya komunitas. Salah gue juga asal masuk ke kawasannya dan mereka ga tau gue siapa di Destion."

"Hm. Jaga Asta baik-baik. Gue tau lo cowok yang ga bakal bikin pasangannya sakit."

"Santai." jawabnya.

"Besok malam kumpul di markas Destion."

"Gue yakin bisa pegang alih Destion dengan baik."

"Ga lo sendiri. Masih ada gue selaku abang lo sekaligus senior lo Bar. Masih ada Secular, terus ada Synzer yang masih terhubung sama kita walau udah bubar."

"Bisa mampus gue yang bilang kalo gue mantan anak Lingkar hitam."

"Ke siapa?"

"Ke Asta. Gue bingung mau jawab apa yaudah gue sama Varen jawab kita anak mantan Lingkar hitam."

"Kita liat besok malam ekspresi Asta gimana."

◌⑅●♡⋆♡BARASTA⋆♡●⑅◌

BARASTA (ON GOING) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang