Baekjakgaui Mangnaniga Duieotda (Indo) Part 2 - The Laws of the Hunt

Chapter 136: Something is different here (8)

Cale bertanya dengan ekspresi tidak puas di wajahnya, tidak peduli bahwa Sage Demon berkeringat deras.

"Dan situasi apa itu?"

Kepala Kasim Wi tidak dapat memperhatikan fakta bahwa Tuan Muda Kim berbicara sangat berbeda dari nada hormat biasanya.

'Apakah dia mengatakan bahwa Heavenly Demon seorang bajingan?'

Dia masih terkejut dengan kenyataan bahwa Cale menyebut Heavenly Demon, 'bajingan itu.'

"Ahem. ehem. Seperti yang Anda lihat..."

Sage Demon perlahan memalingkan muka dari Cale yang tidak puas dan menjawab.

"Awalnya, Heavenly Demon ingin meminta Anda untuk bergabung dengannya saat dia makan malam bersama empat kandidat, Tuan Muda Kim-nim."

Cale memutuskan untuk mendengarkan apa yang dikatakan Sage Demon dan bersandar di kursi dengan tangan disilangkan.

"Ini untuk memastikan apakah ada kandidat yang merupakan jiangshi hidup."

Cale menganggukkan kepalanya.

Itu adalah tugas yang perlu.

"Dan alasan dia memilihnya saat makan adalah karena menurutnya cerita terbaik adalah memberi tahu para kandidat bahwa mereka sedang menyapa anggota keluarga Kekaisaran."

Dia menganggukkan kepalanya kali ini juga.

"Itu tidak akan berhasil."

Namun, Cale menentang gagasan itu.

"Maaf?"

"Yang terpenting, ini bukan makanan."

Priest Durst akan pingsan begitu dia mendekati Heavenly Demon.

Cale memberi tahu Sage Demon tentang Priest Durst dan bahwa dialah yang dapat menemukan jiangshi hidup.

"O, orang seperti itu ada?"

Sage Demon tampak terperangah saat dia tersentak kaget.

"Jika dia pingsan saat melihat Heavenly Demon-nim dan selalu muntah kering saat dia melihat jiangshi hidup, rasanya sulit jika Noble Warrior itu menemanimu makan."

"Itu dia."

"Itu melegakan."

Cale memandang Sage Demon setelah mendengar jawaban itu.

"Awalnya seharusnya terjadi saat makan tapi saya ingin memberitahu Anda bahwa situasinya telah berubah."

Cale merasa ragu tentang hal ini tetapi memberi isyarat kepada Sage Demon dengan matanya untuk melanjutkan.

"Saya kira faksi di belakang masing-masing kandidat menjadi cemas setelah diberitahu tentang jamuan makan ini sehingga mereka mengambil tindakan."

Cale sedikit merengut setelah mendengar itu.

"Heavenly Demon bahkan tidak bisa merencanakan makan malam sesuka hatinya? Ini tampaknya berbeda dari apa yang saya dengar tentang posisi Heavenly Demon dalam Demon Cult."

Demon Cult seharusnya mengizinkan pertarungan tersembunyi antara para kandidat sampai ahli warisnya diputuskan.

Selain itu, mereka juga menyambut kandidat yang bertarung secara terbuka atau faksi mereka yang bertarung secara adil. Ini karena Demon Cult menghargai kelangsungan hidup bagi yang terkuat.

Itu juga merupakan alasan mengapa Heavenly Demon saat ini mampu naik ke posisinya meski tidak memiliki banyak nama.

Itulah mengapa tidak masuk akal jika Heavenly Demon bahkan tidak bisa menjadwalkan makan malam sesuka hatinya.