Baekjakgaui Mangnaniga Duieotda (Indo) Part 2 - The Laws of the Hunt

Chapter 95: Why are you there? (10)

Jarang Kasim Wi cemberut seperti ini. Itu karena pikirannya benar-benar berubah setelah mendengar jawaban bodoh itu.

"J, j, jiangshi hidup-"

Orang ini bahkan gagap.

Kepala Kasim Wi tidak percaya. 'Pria seperti ini adalah Penatua di Beggars' Gang? Saya mendengar bahwa mereka cukup ahli dalam hal informasi...'

"Haaaa."

Dia hanya bisa menghela nafas.

Ada banyak hal yang ingin dikatakan Kepala Kasim Wi kepada pria tua bertampang bodoh ini, tapi dia berhenti untuk saat ini. Tatapannya langsung berubah hati-hati saat dia melihat ke arah Cale.

Nod.

Cale mengangguk ketika mereka melakukan kontak mata dan menunjuk ke Fist King.

Cale menyuruhnya untuk tidak membuat keributan di sini.

Kasim Wi menenangkan diri. Dia merasa malu.

'Aku tidak percaya aku menunjukkan sisi seperti itu di depan seseorang yang berasal dari tempat lain!'

Dia merasa sangat malu sebagai orang yang bekerja untuk keluarga Kekaisaran.

"Kenapa kamu tidak pergi ke kamar kosong di sebelah?"

Pada saat itu, Ron... Yang bernama Noble Warrior Moan di tempat ini, menunjuk ke kamar sebelah untuk Kasim Wi.

Kepala Kasim Wi memandang Ron dengan aneh, karena Ron melakukan tugas yang biasanya dilakukan Kepala Kasim Wi sebelum dia bisa melakukannya, sebelum segera mengikuti di belakang Cale.

"Elder Ho! Apa yang sedang kamu lakukan? Ayo!"

Kepala Kasim Wi berbicara kepada Elder Ho dengan pelan tetapi dengan nada memarahi, yang membuat Elder Ho juga bergegas ke belakangnya.

Cale, yang berjalan sambil mengabaikan semua ini, melakukan kontak mata dengan Mok Hee.

Cale berdebat sejenak di depan Mok Hee, yang sedikit membungkuk ke arahnya.

'Bagaimanapun, situasinya adalah dia mencapai pencerahan karena aku dan berada dalam kondisi itu, kan?'

Cale telah berperan dalam keberadaan Fist King seperti ini.

Itulah mengapa Cale mengatakan ini kepada cicit Fist King.

"Teman-temanku akan berjaga jadi jangan khawatir. Saya yakin Senior Fist King telah menerima pencerahan yang luar biasa."

Semuanya akan baik-baik saja karena Choi Han dan pemimpin tim ada di sini.

- "Manusia, aku juga mengikutimu!"

Secara alami, Raon yang tak terlihat mengikuti di belakang Cale begitu Elder Ho melangkah keluar.

- "Manusia, aku akan melindungimu di sini! Aku bahkan meneliti cara membuat kabut racun! Aku juga membawa racun tidur! Manusia, katakan saja padaku! Aku akan menidurkan mereka semua!"

Mok Hee, yang menatap Cale dengan tatapan rumit, sedikit menundukkan kepalanya lagi sebagai pengganti ucapan terima kasih secara lisan.

Cale sedikit menganggukkan kepalanya juga sebelum berjalan melewatinya dan keluar dari pintu.

Di lorong menuju kamar di sisi lain ...

Di ujung lorong kayu...

Dia mendengar suara-suara.

Tatapan Cale berpindah dari lorong ke bintang-bintang yang sedang naik daun yang berdiri di sekitar sudut berbentuk L.

Mereka dengan bingung menutup mulut mereka setelah melakukan kontak mata dengan Cale. Cale memandangi mereka sebelum memberi perintah pada Ron.