Baekjakgaui Mangnaniga Duieotda (Indo) Part 2 - The Laws of the Hunt

Chapter 134: Something is different here (6)

"Yah, sepertinya kamu tidak dalam kondisi untuk berbicara?"

Cale secara tidak sadar mengambil sikap defensif terhadap Heavenly Demon.

'Raon menyebutnya senyuman menipu, tapi...'

Menurut Cale, Heavenly Demon sedikit berbeda dari orang-orang seperti Alberu dan dirinya sendiri.

'Dia hanya tipe orang yang mengatakan apapun yang dia lihat dan bergerak sesuai dengan apa yang dia katakan.'

Dia adalah tipe orang yang tidak mengerti pentingnya menggunakan lidah yang fasih untuk mendapatkan keuntungan. Namun, cara dia memandang dunia mungkin mirip dengan Alberu dan dirinya sendiri.

Ada alasan sederhana mengapa dia merasa seperti ini.

'Tidak ada yang tersembunyi di matanya.'

Dia secara terbuka mengungkapkan perasaannya. Namun, hal itu tidak membuatnya terlihat polos atau tidak serius.

Faktanya, meski terlihat seperti dia masih remaja, mata Heavenly Demon memancarkan kedalaman yang membuatnya sulit untuk mengetahui usianya.

Fakta bahwa seseorang dengan tatapan yang dalam juga dapat menunjukkan emosinya sepenuhnya...

Ini tidaklah mudah.

'Tetapi tidak ada alasan bagiku untuk merasa cemas.'

Cale mendengar suara Heavenly Demon.

"Sepertinya aku memang terlihat seperti orang bodoh."

Heavenly Demon menyisir rambutnya yang sangat berkeringat ke belakang.

"Tetapi ada beberapa hal yang dapat aku katakan berdasarkan keadaanku saat ini."

Cale menjatuhkan diri ke lantai setelah mendengar itu. Wajah Heavenly Demon kembali ke tampilan kasarnya saat dia terus berbicara.

"Tapi kamu sedikit berbeda dari apa yang kudengar."

"Apa yang kamu dengar?"

"Sangat baik hati sehingga orang sepertimu tidak akan pernah terlihat lagi di dunia ini, lembut dan hangat."

Heavenly Demon dengan tenang berkomentar sebelum Cale bahkan bisa mengatakan apa pun.

"Semua itu omong kosong."

'Oh.'

Cale sedikit kagum.

'Aku kira Heavenly Demon benar-benar Heavenly Demon?'

Orang ini mengerti bahwa Cale bukanlah orang seperti itu.

- "Kamu, kamu! Itu tidak benar! Manusia, kamu mungkin menyimpan sedikit dendam, tidak, itu mungkin lebih dari sekedar sedikit, tapi, bagaimanapun juga, manusia, kamu lembut-, sebenarnya tidak, tapi bagaimanapun juga, manusia, kamu adalah orang yang sangat baik!"

Cale mengabaikan ocehan Raon yang kacau dan melihat sekeliling.

"Aku kira ini adalah tempat yang bagus untuk mengobrol karena formasinya membuat kebisingan tidak terdengar."

Namun, wajahnya berubah sedikit tanpa emosi.

"Tentu saja, Shadow Guardmu sepertinya masih ada di sini."

"Itu benar."

Heavenly Demon perlahan mengangkat kepalanya.

"Dia ada di atas langit-langit ruangan ini."

"Shadow Guard?"

"Ya. Shadow Guard hanya menunjukkan dirinya kepada pemimpin, jadi aku meminta pengertianmu."