KAY (Nerd Boy X Cheerful Girl) [Telah Terbit]

Bab 24 : Yasar dan Kayhan

"Orang tua akan menjadi ganda terdepanmu jika kamu terluka. Mereka akan selalu melindungimu walau dengan cara yang berbeda. Maka jagalah dan rawatlah mereka sebisa mungki hingga tugas mereka sudah selesai di dunia ini."

~Happy Reading~

Langit di hari ini bisa dibilang sangat bagus dan indah. Angin yang sepoi-sepoi membuat siapa saja dapat menikmati nya. Tentu seharusnya dengan begitu membuat hati Kayhan menjadi sejuk tapi tidak hari ini dan kedepannya. Baru beberapa menit yang lalu hatinya memanas melihat sosok yang ia cintai sedang bercumbu dengan orang yang tidak punya otak kata Kayhan.

Otaknya masih tidak bisa berjalan dengan lancar sekali. Sungguh siang hari ini yang begitu buruk untuknya. Di dalam diri Kayhan masih tidak terima bahkan tidak percaya jika di dalam video itu Kayla. Orang yang ia cintai melakukan hal yang tidak pantas dengan seseorang yang membuat dirinya memiliki trauma.

Tetapi, dari gestur tubuhnya itu sangat mirip sekali dengan Kayla. Tidak mungkin kan Kayla sangat menikmati aktivitas seperti 'itu'. Dengan beribu pemikiran tentang video itu, Kayhan harus percaya jika itu adalah video manipulasi dari Andrian agar Kayhan berhenti mengejar Kayla. Ia akan selalu percaya dengan Kayla, orang yang akan selalu ia cintai.

Sudah sebulan ini Kayla merana. Di tambah ia pusing akan tugas kuliah. Dan untuk pekerjaan ia sudah berhenti dikarenakan adalah jadwal kuliah dan ia sedang membangun perusahaan kecil-kecil bersana Raihan yaitu menjual jaket custom.

Kembali ke Kayhan, sebulan yang lalu waktu ia sudah menemukan alamat yang temannya lacak yang kurang lebih di daerah kurang lebih di sekitaran Papua sana. Secepat kilat Kayhan pergi menuju daerah tersebut. Tetapi, apa yang ia temukan?

Kayhan dijebak, di sana tidak ada sama sekali Kayla. Yang ada hanya para anak buah dari Andrian. Dan secara tiba-tiba juga Kayhan diserang begitu saja.    Karena hanya ada dia dan Raihan mau tidak mau mereka berdua harus melawan semua anak buah Andrian. Bayangkan saja anak buah nya itu ada sekitaran 20 orang. Dan untung saja mereka berdua bisa mengalahkan semua anak buah Andrian itu.

Di sini lah Kayhan, berada di tempat pertama kalinya ia bertemu dengan Kayla tetapi beda tempat. Dulu ia bertemu di rooftop sekolah dan kini Kayhan sedang berada dirooftop kampusnya. Untung saja ia sendirian di atas sana. Membuatnya bisa leluasa berteriak meluapkan rasa rindunya dengan Kayla.

"Kayla! Where are you!" teriak Kayhan dengan wajah yang menahan amarah.

"Gue bakal bikin lo nyesel Andrian! Gue ga terima lo perlakuan gadis gue kayak gitu, bangs*t!" Kayhan terlihat frustasi akan kehilangan Kayla selama ini.

Saat Kayhan sedang melepaskan amarahnya yang sedang memuncak tiba-tiba saja ada yang menelponnya.

+62 8541XXXXX

Hallo, ini saya Yasar. Papanya Kayla.

Saya tahu kamu akan marah sama saya, tapi ini tentang Kayla.
Kalau ingin tahu kita ketemuan di rumah saya.

Kira-kira seperti itu lah isi pesan dari Yasar-Papanya Kayla. Kayhan sungguh kaget karena secara tiba-tiba Papa dari kekasihnya ini menghubunginya. Kayhan bingung harus merespon apa. Apakah ia harus marah membalas sakitnya Kayla? Apa ia harus bertemu dengan papanya Kayla?

Karena ini bersangkutan dengan kekasihnya mau tidak mau Kayhan harus bertemu dengan papanya Kayla.

...

Kayhan memandangi rumah  yang sangat jarang sekali ia kunjungi itu teramat lama. Kayhan tidak akan pernah melupakan dimana kepedihan yang dialami oleh Kayla, senyum Kayla yang cantik menghiasi wajahnya yang berdiri di depan pintu sana. Semua memori tentang Kayla tidak akan pernah Kayhan lupakan. Sangking lamanya Kayhan memandang tanpa sadar seseorang yang mengajak nya ketemuan datang menghampiri nya.