Chapter 2: [Hari Pertama]

29.9K 2.4K 11
                                    

Pagi yang indah untuk hari yang indah, iya itu benar.
Ini hari pertama prilly bersekolah di Lazuardi,karna kemarin dia memutuskan untuk mendaftar saja dan memulai sekolah pagi ini.
Teman baru, guru baru dan suasana baru akan dia dapat pagi ini.

Tapi mungkin ada satu hal yang akan membuat prilly kesal, iyaps jika bertemu cowok aneh itu.
Jika masih ingat sikap dinginnya ingin rasanya prilly mencakar dan menonjok wajah songong Cowok itu.

×××××

Prilly Berjalan santai menyusuri koridor sekolah barunya, sembari melihat-lihat keindahan sekeliling Lazuardi.
Indah dan damai, lokasi Lazuardi cukup strategis dan banyak pohon cemara yang mengelilingi SMA Lazuardi,Tamannya benar-benar luas dan rumputnya nampak bersih tanpa ada sedikit daun-daun yang berjatuhan.
Dia benar benar sangat takjub dengan keindahan Lazuardi, Desain dan Colour Lazuardi benar benar sangat cantik dan senada,kemungkinan besar setiap Murid yang bersekolah disinipun akan berfikiran yang sama Seperti Prilly.

Tak berselang lama tiba-tiba nampak dikejauhan sosok windi berlari kearahnya,sesampainya Gadis itu tak dapat mengatur nafasnya dan jelas Windi ngos-ngosan karena berlari.

"Ada apa sih, manggil-manggil?"tanya prilly bingung.

"Gak ada apa apa sih, cuman manggil aja— "Balas Windi terkekeh yang Masih tak dapat mengontrol nafasnya

"Udah sarapan belum Pril?"

"Belum, cari makan yuk gua laper banget"

"Ya udah mending kita kekantin, yuk ikut gua"ajak windi menarik tangan Prilly pergi dan hanya diikuti oleh Prilly.

×××

"Lo mau pesen apa?"tanya windi sembari melihat daftar menu makanan yang tersedia dikantin Lazuardi

"Nasi goreng sama Air putih dingin aja"Balas Prilly tanpa mengalihkan pandangannya dari Ponselnya

"Yakin itu doang,ntar laper lagi?"ucap windi sontak membuat Prilly mendongak dan menatap sepupunya tajam

"Lo ngatain gua gendut ya"Omel Prilly sontak membuat Windi terkekeh

"Kan biasanya makan Lo banyak, emang Lo nggak inget waktu lebaran tahun lalu"ucap windi dengan nada mengejeknya

"Masa lalu tuh biarkan berlalu, itu kan dulu, sekarang gua tuh udah nggak rakus ,gua lagi progam diet"Ucap Prilly bete dan beralih dengan ponselnya kembali

"Iya² udah nggak usah ngomel,gua becanda kalik"

"Makanya jangan bikin gua bete muluk"

"Sorry deh, kalau gitu bentar ya gua pesenin dulu"ucap windi terkekeh sebelum akhirnya bergegas memesan makanan

××××

Prilly yang sedang asyik bermain ponselnya,Sesaat mengalihkan pandangannya kearah Seorang cowok yang sedang sibuk dengan bukunya.

Ali Arold dia begitu serius membaca buku, entah apa dia tak lelah selalu membaca buku?
Itulah yang menjadi pertanyaan Prilly, setiap dia melihat Ali, pastinya cowok itu tengah sibuk dengan aktivitasnya, yaitu membaca buku,dan setiap buku yang dia baca selalu ganti setiap harinya, Prilly tak dapat membayangkan jika dia seperti Ali,Mungkin kepalanya akan Meledak jika setiap hari dia membaca buku seperti hobi Ali.

"Dasar freak"dengus prilly dan mengalihkan pandangannya kearah Windi yang datang dengan makanan yang telah mereka pesan.

"Nih makanan Lo, cepet makan keburu masuk ntar"suruh windi

OKTOBERWhere stories live. Discover now