12

598 36 0
                                    

Sepanjang sisa hari itu mereka habiskan dengan berkeliling di beberapa tempat dalam salah satu pusat perbelanjaan yang cukup besar di pusat kota Seoul itu.

Beberapa barang dan perabotan rumah tangga telah mereka beli untuk mengisi rumah baru nya.

Rencana nya pada esok hari barang-barang tersebut akan di antarkan menuju alamat kediaman baru mereka.

Matahari yang semula duduk dengan megah di singgasana pun akhirnya perlahan tapi pasti mulai beranjak turun menuju peraduan nya.

Langit kota yang semula biru cerah kini perlahan mulai berubah hingga hingga menciptakan pemandangan yang begitu Indah saat di saksikan dari tepi sungai Han.

Dan disini lah kedua namja itu duduk bersama di salah satu taman yang posisinya langsung menghadap sungai Han.

Pemuda Kwon itu nampak menghembuskan nafasnya dengan kuat hingga suara deru nafas itu dapat terdengar oleh telinga istrinya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Pemuda Kwon itu nampak menghembuskan nafasnya dengan kuat hingga suara deru nafas itu dapat terdengar oleh telinga istrinya.

"Sudah lama sekali sejak terakhir kali aku menikmati waktu seperti ini duduk dan menikmati senja di pinggir sungai Han begini." Hoshi nampak mendudukkan tubuhnya dengan malas di salah satu tempat duduk panjang dari semen itu.

Ucapan yang di lontarkan oleh pemuda tampan di sampingnya itu membuat Woozi melirik dan memandangi wajah namja tampan yang kemarin telah resmi menikahi dirinya.

Woozi hanya diam...
Ia hanya memandangi Wajah Hoshi dari arah samping tanpa mengucapkan satu kata pun.
Entah apa yang Ia pikirkan, namun beberapa detik berikutnya Woozi mengalihkan pandangannya dan kembali memandang keindahan sungai Han senja itu.

"Seandainya Dino disini..." Tutur lembut nan sayu itu memecahkan keheningan yang sempat terjadi di antara keduanya.

"Ne? Kau mengatakan sesuatu?" Hoshi memutar kepalanya menatap namja mungil di sampingnya yang nampak sedang menutup mata dengan wajah sedikit terangkat.

"Aku bilang, seandainya Dino ada disini Hyung!!! Menikmati senja dipinggir sungai Han adalah kegemaran nya. Pasti dia bahagia sekali jika melihat pemandangan seindah ini..." Woozi membuka mata dan balik menoleh ke arah suaminya.

Nampak seutas senyum tipis terukir manis di bibir tipis namja itu, namun hal itu tak bertahan lama.

Sesaat kemudian sebuah bulir cairan bening menetes keluar dari sudut matanya dan mengalir membasahi pipinya.

Mata Woozi nampak memerah menahan tangisnya!!!
Segera Hoshi mendekatkan dirinya pada Woozi dan membawa tubuh mungil itu masuk dalam dekapannya.

Walau tak terdengar suara apapun saat mendekap tubuh namja manis itu namun dapat Hoshi rasakan jika tubuh mungil istrinya itu bergetar.

Hoshi mendekap tubuh Woozi semakin erat dan hangat...
Tak ada satu kalimat pun yang terucap di antara keduanya, seperti tengah memberi waktu pada istrinya itu untuk meluapkan segala kesedihan yang dipendam selama ini, Hoshi membiarkan Woozi menangis dalam pelukannya.

The Destiny (SoonHoon/SoonChan)Where stories live. Discover now