31

6.8K 594 43
                                    

Note : Fanfiction ini di tulis berdasarkan cerita fiksi, tidak ada kaitannya dengan idol real life!





Jam 5 pagi, Winter terbangun seperti biasanya. Gadis itu terbangun sambil mengucek pelan matanya dan bergerak turun dari ranjang menuju kamar mandi untuk mencuci wajahnya.




Setelah selesai dan merasa segar, ia langsung menuju kesamping sisi ranjang Karina. Bergerak memegang tangan Karina dengan tangan kanan dan meletakan tangan kirinya di perut Karina.



"Tuhan, terima kasih Kau sudah membantuku bertahan. Terima kasih Kau masih memberiku nafas untuk kembali menjaga dan mencintai wanita di hadapanku. Sekarang satu nyawa lagi yang akan menjadi tanggunganku, aku mohon Tuhan, kuatkan aku..."


"...kelak di kemudian hari agar kau mudahkan jalan untuk anak ini menjadi anak baik, yang bertanggung jawab, yang dapat melindungi ibunya, menjadi anak penurut dan tidak membangkang pada ibunya. Aku mencintai mereka, aku bertahan demi mereka, aku ingin menatap mereka dan mengatakan bahwa aku sangat mencintai mereka..."




"...aku mohon kemurahan-Mu Tuhan, Amen"





Winter selesaikan doanya dan ia tersenyum berdiri mengecup kening Karina lembut.





"Good morning mommy, good morning baby, I love you..."






°°°





P

agi hari, Karina terbangun dan menatap kesebelahnya. Winter seperti biasa sudah bangun lebih awal dari Karina.


Karina bangun dari tidurnya dan langsung menuju ruang makan.


"Morning bumil, dah bangun makin cantik aja" suara Ningning yang sedang menyiapkan sandwich di meja.



"Buahnya ini ya, udah di potongin sama mbak suami. Ini juga susunya juga, udah gak hangat sih, biar gue hangatkan dulu ya bu" ucap Ningning menyerahkan kotak buah dan memasukan susu Karina ke microwave.


Karina yang mendengar itu melotot dan langsung ancang ancang memukul Ningning membuat Ningning bergedik ngeri dan tertawa.



Kedengeran gak ketawanya Ning?




Karina akhirnya duduk membuka kotak semangkanya dan tidak beberapa lama Ningning datang dengan secangkir susu.



"Silahkan di nikmati"




Karina meminum pelan susunya hingga ia clingak clinguk menatap mencari Winter.



"Winter mana? Gigi?" tanya Karina pada Ningning yang lanjut menyiapkan sarapan.



"Ke gym, tadi mau jogging aja cuma gak gue kasih. Anak gedung sebelah suka nyamper nyamper kak Gigi, banyak yang lesbi juga di sebelah, ganjen sama kak Gigi, apalagi sama Winter ishhh" ucap Ningning kesal.



Karina yang mendengar itu mengerutkan keningnya.



"Tau dari mana? pernah godain Gigi di depan lo?" tanya Karina sambil terkekeh melihat Ningning kebakaran jenggot.



"Lo gatau aja kak, setiap anak band sama choir tampil bareng buat acara acara sekolah, kak Gigi, Winter, Ryujin sama Yeji itu langganan fangirl dari gedung itu kak" ucap Ningning.



"Hah? Winter juga?" tanya Karina mulai serius.




"Iyaaa, gue kan jarang ikut Choir ya lebih ke vocal solo, lo tau kan gue pasti dateng kalau kak Gi tampil, disitu gue denger banget mereka mau gebet kak Gi sama Winter. Mereka sampai ngomong 'mereka belok gak ya?' 'nanti gue belokin deh kalau straight' kan kesel kak" ucap Ningning.



I'm Sorry that I Love YouWhere stories live. Discover now