|•jalan- jalan•|

15.2K 909 4
                                    

Dimohon sebelum membaca tolong follow akun WP kecoapink dulu yahhh

Sama komen sama kasi bintang yang buanyakkkkkk.

Warning typo bertebaran di mana-mana😤

$$$$$$

"Aku ingin keluar"

Kalimat itu lolos dari bibir seksi Ruby, wanita itu sekarang tengah berdiri di hadapan pria dengan status suami itu, dirinya pikir apa salahnya meminta izin.

"Hm"

'hm' OMG dirinya lupa selain tak punya hati, Arthur juga sangat dingin, pria itu tengah sibuk dengan laptop di depannya menolah ke arahnya saja tidak.

"minta uang" dengan senyum diwajahnya, tangannya terangkat, siapa menerima tumpukan dollar.

"Woy... Dengar gk sehh, minta uang cepat," desaknya

"Gue... maksudnya, aku ingin membeli beberapa barang" lanjutnya setelah melihat Wajah Arthur mengarah kepadanya dengan tampang es abadi tentunya.

"tidak cukup?"

"Tidak cukup apa?"

"Ck, Uang yang ku transfer, baru kemarin, totalnya lima puluh juta"

'Wtf lima puluh JT cokk, anjayy alamak kaya gw hidup di sini AHAHAHA' batinnya berteriak.

"Oke, kalau begitu aku permisi"

Setelah berbalik dirinya langsung menyunggingkan senyum lebar, melangkah meninggalkan ruang kerja Arthur.

"Tunggu"

Mendengar itu Ruby yang akan membuka pintu terpaksa menoleh lagi, senyum manis tercetak di wajahnya "iyaa?"

Meletakkan sebuah kartu warna hitam diatas meja, kalian pasti tau kartu apa yang tergelatak di atas meja itu.

"Ambil"

Ruby menutup mulutnya secepat kilat dan berjalan kembali ke arah Arthur, "anjayy beneran buat gw nihh" tangannya secepat kilat mengambil kartu Tampa batas itu.

Mendapat anggukan singkat dari Arthur yng menandakan bahwa saat itu juga kartu itu Resmi jadi miliknya.

"Terimakasih buat kartunya" mata Ruby bahkan hampir tak terlihat saat ia Mengembangkan senyuman

Menunduk sekilas, berbalik berlari secepat mungkin menuju pintu dan menghilang dari pandangan Arthur.

Bersandar di pintu, Ruby mencium kartu ditangannya, dan tak lama terdengar suara tawa.

"AHAHAHAHAHA..... DOLLAR- DOLLAR TUNGGU GWH"

"tunggu dulu, apa sebaiknya gw beli apart sama hotel aja sekalian?"

"Bukan ide yang buruk" menit berikutnya terdengar lagi tawa yng keluar dari mulut Ruby, sepanjang jalan menuju kamarnya, wanita pecinta dollar itu bahkan mengabaikan maid yang menatapnya dengan raut terkejut.

Arthur. Pria itu memandang pintu dengan raut yng tak terbaca

Ada yang berbeda dengan istrinya itu, sangat jelas, dia bahkan absen bergelut manja padanya, dan apa tadi itu?

Rubby trasmigrazioneWhere stories live. Discover now