Part 40

4.6K 403 49
                                    

Holaaaaa ☺️









Happy reading












Pagi-pagi sekali Yoon sudah mengetuk kencang kamar ibu dan ayahnya.

Para pelayan agak takut jika tuan Na akan marah jika yang mulia ratu terkejut dan terbangun.

"Pangeran, jangan terlalu kencang... Takut yang mulia ratu terbangun tiba-tiba.." Ujar pelayan wanita itu.

"Ini sudah siang pelayan Lee, aku ingin mengucapkan selamat pagi dan kecupan manis untuk mommy ku.. haisshh tapi kenapa Daddy jelek ku itu lama sekali membuka nya..." Sungut Yoon dengan kesal.

*Tok...tokk...tokk

Yoon tidak berhenti mengetuk pintu mommy dan daddy nya, sampai pintu terbuka menampilkan wajah kesal daddy nya.

"Astaga Yoon, ini masih terlalu pagi baby..." Keluh Jaemin.

"Daddy lama sekali, Yoon ingin memberikan kecupan pertama untuk mommy..." Sungut Yoon.

Jaemin terkekeh geli melihat ekspresi kesal anaknya, bukan nya terlihat menyeramkan malah terlihat sangat menggemaskan. Jika sudah seperti ini terlihat seperti istrinya yang sedang marah.

"Bisakah daddy menyingkir, Yoon tidak bisa masuk.." Tegur Yoon masih dengan eskpresi kesalnya.

"Mommy mu tidak bisa di ganggu.." Jaemin tertawa di dalam hati karena melihat eskpresi tajam anaknya, mata coklat indah itu berubah menjadi merah persis seperti mata Jaemin ketika ia marah.

"Netral kan matamu jika bertemu mommy, matamu bisa membuat mommy mu takut.." Tegur Jaemin.

Yoon mengatur nafasnya agar ia bisa mengendalikan emosi nya, Yoon itu memang sensitif jika berhubungan dengan haechan.

Jaemin menggandeng tangan anaknya untuk masuk, ia memberikan kode kepada pelayan anaknya untuk meninggalkan mereka. Pelayan itu mengangguk dan langsung pergi berlalu dari sana.

Yoon melepaskan pegangan tangan daddy dan langsung melesat ke arah haechan, yoon melihat ibunya masih tertidur dengan tenang. Yoon sentuh pelan pipi gembil haechan, kemudian ia tatap ayahnya.

"Daddy kulit mommy sangat halus Yoon suka, apalagi melihat mommy tidur adalah pemandangan kesukaan Yoon... karena mommy terlihat semakin cantik, itulah alasan Yoon akhir-akhir ini selalu ke kamar daddy dan mommy pagi-pagi sekali.." Kelas Yoon menatap lekat wajah mommy nya.

Jaemin tersenyum menatap anak dan istrinya yang masih tertidur lelap,
"Jadi Yoon suka melihat wajah mommy saat tertidur ya.." Jelas Jaemin, yoon mengangguk sambil tersenyum menatap Jaemin.

"Daddy~~~ anak immortal itu separuh jiwa nya adalah ibunya, jika mommy terluka Yoon lebih terluka. Jadi jangan sekali-kali daddy membuat mommy sedih, karena itu akan membuat Yoon perlahan mati.." Jelas Yoon dengan wajah serius nya.

Jaemin terkejut dengan penuturan anaknya, dari mana Yoon tahu?

"Yoon tahu dari mana informasi itu nak?" Tanya Jaemin.

"Setiap anak immortal akan di berikan bayangan, termasuk semua informasi yang akan menjadi kelemahan nya dan juga kekuatan nya.." Jelas Yoon santai

Hah? Sungguh Jaemin terkejut sekali, anaknya ini baru usia lima tahun tapi kenapa seperti sudah dewasa sekali perkataan nya.

"Eughhh..."

Haechan menggeliat pelan.

* Cupp..cup

Yoon dan Jaemin bergantian mengecup kening haechan.

"Morning sayang.." Ucap Jaemin tersenyum.

" Ucap Jaemin tersenyum

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
My vampire prince | Nahyuck (√)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang