Part 39

4.4K 376 28
                                    

Holaaaaa ☺️









.
.
.














Kini umur baby Yoo sudah memasuki lima tahun, tapi karena ia anak immortal tubuh nya seperti bukan anak lima tahun. Malah seperti anak umur tujuh tahun. Selama lima tahun ini haechan bersyukur tidak ada yang mengganggu kerajaan dan rumah tangga mereka.

Tapi haechan masih sedikit waspada dengan ucapan taeyong empat tahun lalu sewaktu pesta itu, karena haechan tahu. Seorang Lee Taeyong tidak akan menyerah begitu saja.

Malam ini sepertinya cuaca cerah, Jaemin berjalan ke balkon kamar mereka. Ia memeluk erat tubuh mungil haechan dari belakang.

"Ada yang dipikirkan sayang? Kenapa melamun...?" Jaemin menumpukan kepalanya di bahu sempit sang istri.

"Tidak ada... Hanya menikmati suasana malam. Lihat indah bukan..." Ucap haechan sambil menunjuk ke langit.

"Hmm biasa saja. Tidak ada yang bisa menandingi keindahan seorang Na haechan..."

Haechan membalikkan badannya dan tersenyum cantik, " kau selalu tau cara untuk membuat ku merona tuan Na..." Ucap haechan sambil melingkarkan tangannya di leher sang suami.

"Hahaha... Aku berkata jujur sayang..." Ucap jaemin.

*Cup.. cup.. cup

Haechan tertawa geli, Jaemin mengecup seluruh wajah haechan. Tidak ada yang terlewat.

"Kenapa kau semakin cantik hmm.." ucap Jaemin menatap lekat wajah cantik istrinya.

"Hahaha... Seperti nya aku tau dari mana anak kita belajar membuat orang merona..." Ucap haechan tanpa menjawab ucapan suaminya sebelumnya.

"Hmm... Kenapa dengan yoo sayang..." Ucap jaemin bingung.

"Kau harus tau... Anak kita pandai sekali menggoda para pelayan wanita... Huh sepertinya sewaktu sebelum menikah kau suka menggoda para wanita atau Submisif ya?" Ucap haechan dengan menatap tajam suaminya.

Tetapi bukan nya terlihat seram, haechan malah terlihat berkali-kali lipat menggemaskan. Oh tidak kapan istrinya ini tidak terlihat lucu?.

"Yang bisa membuat Jaemin tersenyum hanya seorang Na haechan... Kau harus tau itu sayang.." ucap Jaemin sambil tersenyum tampan menatap lekat wajah istrinya.

Haechan tersenyum, dan mengusap lembut pipi suaminya. Betapa beruntungnya ia mempunyai suami seperti Jaemin.












.
.
.



















🔞









Jaemin membalas tatapan penuh cinta istrinya, ia mendekatkan wajahnya ke wajah cantik haechan.

* Cup...

Jaemin mengecup bibir plum istrinya,  kalian harus tahu. Seorang Na Jaemin tidak pernah puas jika hanya mengecup bibir haechan.

Jaemin lumat bibir plum istrinya, Jaemin gigit kecil bibir itu. Haechan yang mengerti pun membuka dengan senang hati mulut nya agar suaminya dapat leluasa mengekplor mulutnya.

"Hphhhtttt... " Haechan menepuk pundak sang suami pertanda ia sudah hampir kehabisan nafas.

Seliva terputus setelah kegiatan tadi. Jaemin mengecup sekali lagi bibir Cherry haechan. Ah selalu jadi candu seluruh tubuh mungil haechan.

My vampire prince | Nahyuck (√)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang