Part 19

6.7K 498 21
                                    


Haloooo leeeeeeeeee...





















Happy reading






















.
.
.




















Setelah melesat Jaemin dan Haechan pun sampai di kebun apel, yang Yoona tanam dan di ikuti beberapa pengawal. Memang aneh Yoona tak makan tapi dia memang suka bercocok tanam entah itu buah ataupun sayur.

"Chagiyaa, turunkan aku.." Jaemin pun mengangguk, dan menurunkan dengan perlahan istri mungil nya itu.

"Kau disini saja ne sayang. Jangan terlalu dekat nanti kau terluka karena dijatuhi buah apelnya.." Ucap Jaemin kemudian mengecup bibir istri nya.

Haechan mengangguk mendengar ucapan sang suami tampan nya itu.

Mata bulat nan indah itu berbinar, ketika melihat suaminya sedang memetik beberapa buah apel.

"No, chagiyaa... Jangan yang itu aku tidak suka itu terlalu kecil, yang sebelah kiri atas itu saja ukuran nya sedang chagiyaa.." Ucap Haechan heboh kepada suaminya.

Para pelayan dan pengawal mengembangkan senyum melihat interaksi raja dan ratu mereka, terlihat sangat harmonis. Bukan?

Mereka berharap rumah tangga raja dan ratu mereka di limpahkan kebahagiaan.

"Yang ini sayang..." Jaemin bertanya kepada istrinya.

"Nee chagiiii..." Haechan mengangguk lucu menjawab pertanyaan Jaemin.

"Chagiyaa sudah cepat turun, itu saja cukup..." Haechan memperingati suami nya agar tidak terlalu banyak memetik apel karena takut tidak akan habis.

"5 buah apel apakah cukup sayang?" Tanya jaemin.

"Sangat cukup hehehe.." Jawab haechan.

"Benarkah?" Tanya jaemin lagi, takut  nanti haechan merengek lagi ingin apel.

" Neee chagiiii..."

Setelah selesai memetik apel, kini jaemin dan haechan sedang asik duduk di balkon kamar mereka.

Haechan yang sedang asik memandangi wajah tampan suaminya, yang serius memotong apel untuk nya.

Wahh sungguh bukan Na Jaemin sekali, yang biasanya serius dalam membaca atau mengurus perihal klan. Malah kini sedang asik mengupaskan apel untuk istrinya, sungguh tidak disangka hahahah.


"Nah sudah sayang, epat makan ne. Setelah ini harus makan nasi okeyyy..." Jaemin menyodorkan buah apel itu.

"Nee chagiyaa... " Ucap Haechan sambil tersenyum cantik yang membuat suaminya gemas, dan mencubit pipinya yang lembut itu.

"Ishhh jangan dicubit, nanti pipi ku hilang.." haechan mencebikan bibir nya lucu kepada sang suami.

Jaemin terbahak mendengar ucapan konyol sang istri, reaksi jaemin malah semakin membuat haechan kesal.

Sungguh Na Jaemin pabbo ini.

Oke Na mari berpikir supaya ratumu ini yang berhenti merajuk.

"Sayang pipimu tidak akan hilang sekalipun aku mengigit nya. Paham?" Tanya jaemin.

"Ya sama saja sakit tahu.." Haechan mengkerutkan lucu bibir peace nya.

Jaemin kembali terbahak mendengar istrinya merajuk lagi.

My vampire prince | Nahyuck (√)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang