Ohayou!!! Gabby balik lagi🥳
VOTE DULU SEBELUM BACA!
KOMENTAR YANG BANYAK!
TYPO BERTEBARAN!
HAPPY READING!
***
Plak!
Wajah Alea terhempas karena tamparan Gabriel.
"Berani lo bohongin gue, hah?!" Gabriel menjambak rambut Alea.
"Maaf ... Hikss .... " sudah tak terhitung lagi berapa kata maaf yang keluar dari mulut Alea kala diri nya terus mendapat serangan dari Gabriel.
"Ikut gue!" cowok itu menarik Alea membawa istri nya ke kamar mandi.
Alea meronta-ronta minta dilepaskan. Namun nihil karena Gabriel terus menarik Alea hingga mereka sampai di kamar mandi.
"Ri --- "
"Lo gue baikin ngelunjak bangsat! Sekarang lo harus gue kasih hukuman!" Gabriel menyalakan shower kamar mandi nya dan menggurkan pada Alea.
Alea tak bisa memberontak, jahitan yang masih basah di bahu nya itu kini terasa sakit lagi, mungkin karena tadi terkena cengkraman Gabriel.
"Ampun ... S --- sakit Riel, Hikss .... " Alea dengan sisa tenaganya terus melawan Gabriel.
"Mau gue kasih ampun, hm?" tanya Gabriel dengan senyum iblis nya. Senyum yang sudah lama tidak ia perlihatkan pada Alea.
"Makanya jangan kurang ajar, anjing!" Gabriel tak membiarkan Alea bernapas lega sebab mancuran air shower yang terus ia hujami di wajah yang sudah pucat itu.
"Sakit ..., " adu Alea tak hentinya berharap suaminya itu kasihan pada dirinya.
"Sakit? LO KIRA DIBOHONGIN GAK SAKIT, HAH?! MIKIR ANJING GUE LEBIH SAKIT LO BOHONGIN! IKUT GUE! BIAR GUE KASIH PAHAM!" Gabriel lalu menyeret tubuh lemah itu ke dekat bathtub.
"Ka Aland ..., " lirih Alea sangat pelan. Saat seperti ini Alea memang selalu teringat Aland, sang Kakak yang berharap datang menolong dirinya. Tapi itu hanya mimpi bagi Alea.
Byur!
Alea gelagapan saat kepalanya dimasukan ke dalam bathtub yang berisikan air sedikit panas oleh Gabriel.
"Amp ---- "
Byur!
Napas Alea semakin tersendat kala Gabriel tak ada henti nya memasukan kepala nya ke dalam bathtub berisikan air yang sedikit panas itu.
"Enak gue siksa kaya gini? Atau kurang, hm?" cowok itu menghentikan aktivitas nya. Ia tertawa melihat Alea yang terengah karena mengatur nafasnya.
"Tapi gue belum puas, gimana kalo gue tambah lagi?" tanya Gabriel masih seperti iblis.
Alea menggeleng lemah menatap wajah Gabriel yang semakin samar-samar.
KAMU SEDANG MEMBACA
DANGEROUS GABRIEL | Perjodohan (Complete)
Teen Fiction[PRIVAT ACAK! FOLLOW DULU SEBELUM BACA! ] 18+ (MENGANDUNG KATA KASAR, UMPATAN, KEUWUAN, SCENE KISS, SCENE HUG) - Mungkin sebagian manusia akan senang jika mendengar kata 'Menikah'. Tapi tidak untuk Gabriel Nicholas, si ketua Cruel Geng. "Gak usah...
