26

1.7K 174 12
                                    


.

.

.

.

" Bisa bisanya kamu pergi diam diam ga pamit Sama papa Alena" ujar Bram penuh emosi

" ya kalo pamit gabakal papa ijinin kan" jawab Alena malah semakin membuat Bram Naik pitam


" dasar anak tidak bisa di atur sekarang cepat masuk kamar "


" papa anggap aku apa sih sebenernya aku anak papa apa peliharaan papa" ucap Alena hampir saja membuat Bram melayangkan tamparannya namjun Bram berusah menahan dan menurunkany kembali


" tampar pah tampar sekalin bunuh aku bila perlu aku udah cape idup kaya gini,"


Ting nong ting nong
Tiba tib suara bel pintu berbunyi di tengah keributan papa dan anak itu
Dengan cepat Baram membuka pintuu rumahnya


" om Alenanya ada" ucap seseorang

" owhhh kamu na ada ko tumben kisini ga sama papa kamu"

" emmm aku ada tugas kuliah om sama Alena kan sekarang kita sekampus "


" owhh gitu silahkan masuk na Alena baru aja pulang tadi "


" Alena ada temna kamu nih "
Teriak Bram stelah menengok betapa kagetnya Alena karna yang datang Adalah Bianca

" Hai Al gimana hari ini kita jadi kan ngerjain tugas bareng" ucap Bianca basa basi


" Alena bianca nya di suguhi makanan sama minum dulu papa mau pergi dulu ada pertemuan penting dengan klien bye Alena have fun ya bianca anggap saja rumah sendiri"

" hai Sayang kamu ga kangen sama aku hmm" ucap Bianca yang perlahan mendekat ke arah Alena karna kini mereka hanya berdua


" lo ngapain kesini Sekarang gw minta lo PERGI dari rumah gw sekarang Juga Bianca" ujar Alena penuh penekanan


" ko gw diusir sih kan kita mau belajar bareng ,lagipula papa lu juga bilang anggap rumah sendiri kan"


" persetan Bianca jangan buat emosi gw semakin memuncak ya"

" uhhh takutttt, lo tau Al gw seneng banget bisa ketemu sama lo lagi bahkan bisa satu kampus


"Gw yang ga seneng ketemu cewe gila kaya lo lagi"


" Al lo masih inget kan kejadian malam indah kita waktu ituu? Bahkan sampe sekarang masih gw simpan video  rekaman itu Al ,cara lo sentuh gw Al yang selalu bikin gw penasaran ,"


" stop Bianca sekarang lo hapus rekaman itu  atau gw bisa aja kasar sama lo"


" uh mau dong dikasarin sama Lo


" cewe sinting,sekarang juga lo pulang ,jangan ganggu ganggu gw lagi"

" Al masa kamu ga kangen aku hmmm" tanya Bianca yang sudah mulai menyentuh setiap inci wajah Alena.dengan cepat Alena berlari menuju kamarnya namun Bianca tidak kalah cepat mengikutinya dari belakang


" ko udah mau buru buru ke kamar aja sih Al udah ga tahan yaa"


" sekali lagi gw minta sama lo buat pergi dari sini Bianca


"Gw mau lo Al lo ga pernah paham dengan perasaan gw dari dulu gw sayang sama lo Al gw mau lo jadi milik gw


"Ngga lo gila ya "


ALENA (END)Where stories live. Discover now