.
.
.
Di sekolah
Setelah Alena turun dari mobil,didepan gerbang Ternyata sudah ada Airin yang menunggu nya
"Al " panggil Airin sambil melambaikan tangan
" hei rin" jawab Alena segera mendekat ke Airin
" gimana weekend kamu seru" tanya Airin seketika membuat alena diam sejenak
" masih pagi jangan ngelamun" suara Airin membuyarkan lamunannya
" gitulah rin" jawabnya lesu membuat airin penasaran
" ada apa cerita sih Al kaya kesiapa aja"
" gada apa apa Rin oh iyaa astaga gw belum ngerjain pr " ujar Alena panik
" nih liat di buku aku aja" ucap Airin sambil menyodorkan buku prnya seketika Alena mengambilnya dan buru buru menyalinya
" thank ya" ujar Alena seraya mengembalikan buku pr Airin
" sama-sama ,oh ia sekolah bakal ngadain acara pensi minggu depan kamu mau ikut partisipasi ga"
"Emmm gatau Rin kayanya ngga deh mumet banget aku gimana kalo kamu aja suara kamu kan bagus "
" tadinya si gituuuu tapiii aku gabisa gitar Al ,gimanaaa kalo kamu yang main gitar aku yang nyanyi"
Ucap Airin seketika membuat Alena berfikir sejenak kebetulah ia memang jago dalam bermain gitar
" boleh juga rin kalo gitu kamu daptar aja nanti kita tentuin jadwal latihan nya kebetulan aku punya gitar dirumah "
" okee kalo gituuu ,
Setelah selesai pelajaran, bel pulang pun berbunyi .sepanjang pelajaran tadi Alena tidak bisa fokus dengan pelajarannya sesekali ayu memperhatikan Alena yang banyak melamun hari ini
" rin aku pulang duluan yaa" pamit Alena sembari menggendong tas nya
" aku ada rencana makan diluar sama ica dan rena
Kamu mau ikut ga" tanya Airin
" emmm besok-besok aja kayanya aku hari ini ada keperluan" tolak Alena halus
" yaudh kamu hati hati yaaa "
" siap ,, have fun yaaa " jawab Alena kemudia bergegas pergi
Sepanjang jalan pulang alena melihat tukang es cream yang sedang mangkal dijalan tidak lama ia menyurh mqng Dadanguntuk memberhentikan mobil.
" stop mang " ujar Alena tiba-tiba membuat mang Dadang ngerem mendadak
" Ada apa neng" tanya mang Dadang heran
" aku turun disini saja ,kalo Eyang Nanyain bilang aja aku ada kerja kelompok" ujarnya berbohong sambil beranjak turun dari mobil"
" tapi neng" belum selesai mang Dadang ngomong,Alena sudah menutup pintu mobilnya ,Lalumenggelengkan kepalanya
Dengan cepat Alena menghampiri tukang es cream itu dan membelikan beberapa rasa untuk anaknya eh calon maksudnya
Setelah selesai ia segera bergegas menuju rumah Kamila .
" Assalamualaikum" ucap Alena sambil mengetuk pintu rumahnya
" waayaitumsallam" jawab Suara anak kecil sambil susah payah mebuka pintu yang tidak terlalu rapat
" kk Ayennaaa " ujarnya sambil menampakan raut wajah bahagia
YOU ARE READING
ALENA (END)
Teen Fiction"Kamila , nama yang cantik tapi dia hanya gadis desa mana mungkin aku menyukainya"-Alena " gadis nakal itu,selalu saja membuat ulah ,"-Kamila
