18

1.7K 134 5
                                    

bright tersenyum saat Gulf memanggil namanya.
Mew yang melihat senyum bright segera melihat reaksi Gulf yang ternyata membuat luka di hati nya.. Gulf tersenyum begitu indah saat bright datang, seakan dunia nya kembali. tak seperti minggu lalu yang dilihat dari mata pria manis itu hanya ada kekosongan.

Mew hanya mampu menahan diri agar hati nya tidak rapuh.. entah apa yang ia rasakan namun dada nya sesak, sangat sesak.
daripada mengganggu kebahagiaan Gulf, Mew memutuskan untuk izin pergi dari sana.

"Gulf, aku akan ke toilet sebentar.. aku pergi dulu na." ujar Mew.

"baik phi." jawab gulf dan mengangguk mengerti.

setelah mew izin ternyata ia tidak langsung ke kamar mandi. ia mengintip Gulf yang tertawa riang bersama hyunjin dan bright.
sejujurnya ia ingin merasakan itu bersama gulf.. namun apakah mungkin??

skip..

"Gulf.. aku ingin mengajak mu pergi ke taman, apa kau mau??" tanya bright pada Gulf.

"aku mau, aku izin kepada phi Mew dulu na." ujar Gulf dan di angguki oleh Bright.

"baiklah." setuju bright dan mereka mengobrol banyak, mulai dari Bright yang membahas win selaku adik kandung nya dan lain lain.

sedang asik mengobrol mew datang dari dalam menuju ke arah mereka.

"phi aku izin untuk pergi ke taman bersama Bright apakah boleh?" Tanya gulf saat mew baru menduduki bokong nya di sofa.

"Bboleh.. pergilah." Ujar mew.

Hyunjin hanya memainkan ponsel nya sesekali melihat wajah mew yang lesu seperti tidak ada semangat.
Ia hanya terkikik kecil saat melihat sepupunya yang galau.

"Apakah aku tidak di ajak??" Gurau hyunjin.

"Boleh jika kau mau, dan phi mew juga boleh ikut kami pergi ke taman." Ujar bright.

"Tidak, kalian saja.. aku akan istirahat di rumah." Tolak mew, sejujurnya karena ia takut tak tahan melihat bright dan gulf berduaan. Dan akhirnya di angguki oleh gulf dan bright.

Sesampainya di taman mereka bertiga langsung berjalan jalan santai.. sehingga ada seorang anak yang tak sengaja menabrak kaki gulf lalu terjatuh.
gulf yang melihat itu reflek membantu anak itu berdiri.

"Hati hati jika berjalan na" ujar gulf lembut dan anak itu tersenyum.

"Maafkan zion na phi.." maaf anak itu kepda gulf.

Dan gulf mengangguk menjawab nya. Sedangkan hyunjin, dan bright yang melihat kejadian itu tersenyum tipis...

Selesai dengan anak kecil, mereka pergi membeli boba.
Gulf meminum boba sangat lah bahagia.. selain ice cream gulf juga menyukai boba.
tidak tidak, lebih tepatnya ia menyukai makanan/minuman manis.

Di sisi lain..

"Pa.. tidak bisakah mew di berikan kesempatan?? aku ingin memperbaiki segalanya.." ujar mew saat papa Jong memberi nya sebuah kertas cokelat yang isinya adalah surat cerai antar gulf dan mew.

"huh apakah kau tak tau diri dan tidak memiliki urat malu??... setelah apa yang kau lakukan padanya dan kau meminta ku memberikan mu kesempatan?? persetan dengan itu." ujar papa Jong.

"maafkan aku tapi aku hanya ingin memperbaiki semua yang telah aku lakukan, aaku sedikit memiliki rasa suka terhadap Gulf pa.." jujur Mew.

"baru sekarang?" tanya Papa Jong sinis.

Mew hanya mampu menunduk, apakah benar benar tidak ada kesempatan untuk nya memperbaiki semua yang telah ia lakukan selain menandatangani surat cerai?? ia mencintai gulf namun ia juga sadar diri bahwa tak mungkin bisa mengalahkan bright untuk mengambil hati gulf, terlebih lagi bright adalah sahabat lama gulf yang artinya sangat memahami Gulf, sedangkan dia?? hanya orang baru yang menikahi pria manis itu dan menyakiti nya. bagaimana bisa Mew menang mendapati hati gulf jika lawan nya adalah bright.

"beri Mew waktu satu bulan untuk mengambil hati Gulf pa.. Mew berjanji akan menjaga dan mencintai Gulf jika sudah bisa mengambil hati nya. Mew rela papa bunuh jika mew mengingkari janji ini." janji Mew kepada papa Jong.

"tid-"

"Mew mohon.. beri Mew waktu... hanya satu bulan, jika waktu nya sudah habis Mew akan melepaskan nya." ujar mew memohon dan bersujud di kaki papa Jong.

papa Jong hanya sanggup menghela nafas ia tak tau harus bagaimana, disisi lain ia sangat ingin menjadikan gulf menantu untuk selamanya, namun di sisi lain ia belum bisa mempercayai anak semata wayangnya. ia takut Mew mengulang kesalahan itu kembali tapi bukankah semua orang berhak memiliki kesempatan kedua?.

"papa tidak bisa menjawab dan memutuskan secara sepihak. kau bisa memohon pada gulf dan cobalah untuk mendekati nya, papa hanya bisa berharap yang terbaik, jika kalian memang di takdirkan untuk berpisah itu tak masalah. semua sudah di atur oleh sang kuasa, namun jika kalian di takdirkan untuk bersama selamanya, papa harap kalian bisa bertahan hingga akhir hayat." ucap papa Jong.

×+×+×+

"terimakasih sudah mengajak kami pergi ke taman." ujar Gulf tersenyum lembut.

"itu benar!! terimakasih banyak phi." setuju hyunjin dan di angguki oleh Bright.

"aku pulang dulu na." pamit bright dan mulai memasuki mobil nya lalu membuka kaca mobil milik nya.

"hati hati na." ujar Gulf melambaikan tangan dan di balas oleh Bright.

"apa kau menyukai phi bright?" tanya hyunjin pada Gulf tiba tiba.

tbc.

ada yang kangen sama cerita ini???
minal aidzin walfaidzin, mohon maaf lahir dan batin, selamat lebaran...maapin dea kalo ada salah.. jangan lupa kasi thr buat dea.. gope gpp, tapi yg kertas warna merah 5 biji 😍😍😂
btw ada yang pulang kampung gk nihhh, macet gk pas perjalanan????

𝐊𝐄𝐒𝐄𝐌𝐏𝐀𝐓𝐀𝐍Where stories live. Discover now