28. Hbd Opa..

89.9K 14.2K 8.9K
                                    

Cuk, kita dibilang bocil tuh🤣

Ngakak banget baca komen kalian di part sebelumnya 🤣😂

Bar-bar banget dah pembaca Gionatan 🤧

Komen next nya juga cepat banget woii😩
Kasih author waktu tiga harian dong ngab, jangan langsung cepat komen next nya😭

Follow Ig juga ya bestie:
@Yohanaichi.
@Gionatan_angkasa.
@Xandrea_stella_angkasa.

Oke, oke... Happy birthday Opa.

️⚔️⚔️⚔️

" Halo sayang. Lagi ngapain sih?" Wanita muda bernama Chia yang tak lain dan tak bukan adalah kakak kandung Rai memasuki rumah adiknya bersama sang anak berumur dua tahun di gendongannya.

Stella tidak menjawab aunty nya, ia sibuk menatap tidak suka pada Jerikho sebab jika sepupunya itu ada di sini, pasti semua mainnya akan diserbu.

" Bagiin Tante dong." Chia menyodorkan tangan berpura-pura meminta cemilan Stella.

Walaupun raut balita tersebut sinis, ia tetap mencomot cemilannya dan memberikan dua biji kepada Chia

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Walaupun raut balita tersebut sinis, ia tetap mencomot cemilannya dan memberikan dua biji kepada Chia.

Hal tersebut membuat Chia tertawa lalu mencubit pipi keponakannya dengan gemas.
" Baik banget sih.."

Kemudian Chia dan Jerikho segera masuk kedalam rumah meninggalkan Stella yang hendak menjalankan tugas seperti biasa. Ia tetap diizinkan keluar rumah dengan sisa satu peringatan lagi jika masih nekat bermain ke jalan raya.

Baru beberapa langkah ia berjalan, tiba-tiba saja teringat sesuatu. Oh shit, mainannya pasti akan diambil Jerikho lagi. Lantas, ia membalikkan badan dan berlari kencang kedalam rumah setelah melempar cemilannya begitu saja.

" ANGAN...." Rai, Chia, dan Jerikho langsung menoleh menatap kehadiran balita nakal yang berlari kencang lalu segera merebut mainannya dari tangan Jerikho.

" Lea, gak boleh gitu." Tegur Rai tidak suka.

Stella menatap garang mommy nya, ia akan takut jika ia salah. Tapi jika ia benar, mau siapapun akan ia lawan tanpa terkecuali. " Ini mainan Lea, mommy."

" Tapi kan Lea bisa pinjamin ke Riko bentar, dia kan adek Lea." Balas Rai.

" No, nggak, big no." Jawab Stella.

Ia kembali meraih mainannya dari tangan Jerikho kemudian memeluk agar tidak diambil lagi.

" Intaaa.." Jerikho mengulurkan tangan kepada Stella tapi malah mendapat gelengan kepala.

GIONATAN 2: Harta, Takhta, Stella. (Terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang