[ ASL ] • 01 ALVAREZ SKY LAWRENCE

51.4K 2K 53
                                    

Bismillahirrahmanirrahim.
Assalamualaikum, semuanya!
Bagaimana kabarnya hari ini?

Sudah siap baca ASL?

Comment dulu dong siapa aja nih yg udah siap banget!

Vote juga jangan lupa ya:)

SELAMAT MEMBACA DAN SEMOGA SUKA, AAMIIN!

TETAP KAWAL CERITA INI SAMPAI AKHIR❤️❤️

••••

CHAPTER 01. ALVAREZ SKY LAWRENCE

Sebuah pesawat dari Swiss baru saja mendarat dengan mulus di Bandara Soekarno—Hatta

Ups! Tento obrázek porušuje naše pokyny k obsahu. Před publikováním ho, prosím, buď odstraň, nebo nahraď jiným.

Sebuah pesawat dari Swiss baru saja mendarat dengan mulus di Bandara Soekarno—Hatta. Satu persatu orang-orang keluar dari pintu kedatangan dari luar negeri. Termasuk dengan seorang pria gagah dengan kemeja hitam pas badan, lengan kemeja yang di gulung hingga sikut, dan celana berbahan dasar kain warna coklat yang melekat ditubuhnya. Berjalan sembari menarik sebuah koper berukuran besar. Kacamata hitam pun tak lupa bertengger dihidungnya sejak dia keluar dari pesawat.

Beberapa orang yang melewatinya, terutama cewek-cewek sampai tidak mengedipkan mata. Terus mengikuti langkah pria itu bahkan sampai ada yang tanpa sengaja menabrak pilar di sana. Saking terpukaunya kala netra mereka melihat seorang pria gagah dan sangat manly.

"Ganteng banget."

"Gila, gayanya keren. Pasti orang kaya."

"Lihat aja tuh barang-barangnya, branded semua."

"Moga-moga aja dia ngelirik gue."

"Gantengnyaaaa!"

Alvarez Sky Lawrence, itulah nama lengkap pria yang langsung menjadi pusat perhatian cewek-cewek di sana. Salah satu dari Sky Triplets, anak dari pemilik perusahan VICTORY GROUP—salah satu perusahaan terbesar di Asia—yaitu Althair Sky Lawrence serta Queenzhinia Chalystha Lawrence yang merupakan seorang pianis terkenal di dunia musik klasik hingga ke Eropa.

Setelah lulus kuliah, Varez memutuskan untuk tinggal di Swiss dan fokus pada salah satu perusahaan keluarganya di sana. Namun karena sebuah kabar menggembirakan dari keluarganya, membuat dia harus kembali menginjakkan kaki di tanah kelahirannya ini.

Tempat yang memiliki sejuta kenangan.

Matanya memperhatikan sekitar. Senyum pun terukir di wajah tampannya. Tidak sabar untuk segera pulang ke rumah dan bertemu keluarganya. Sudah lama juga dia tidak pulang. Yang pasti dia sangat merindukan keluarganya. Terlebih lagi adik bungsu kesayangannya—Zhia yang pastinya semakin tumbuh menjadi gadis yang cantik seperti sang Mama.

Varez mengangkat tangan kirinya yang melingkar sebuah jam merk Lange & Sohne Grand Complication yang dibandrol dengan harga Rp33,25 Milyar. Varez melihat jam yang sudah menunjukkan pukul lima sore waktu Indonesia.

Alvarez Sky Lawrence [END]Kde žijí příběhy. Začni objevovat