A.T<=>CHAPTER 56

55.2K 6.8K 386
                                    

Selamat membaca ....

#vote & coment ya



Arashya membuka matanya perlahan menyesuaikan netranya terhadap cahaya yang masuk menusuk retina, gadis itu menatap sekelilingnya dan mendapati orang-orang yang ia kenal matanya terpejam ketika ia mengingat apa yang terjadi sebelumnya, membuatnya tersenyum miris Arashya membuka matanya dan mencoba untuk bangun.

"Sayang kamu udah sadar?" Bunda Adara menghampiri putrinya itu. "Ada yang sakit hm bilang Mami" timpal Mami Risty membuat Arashya menggeleng dengan raut wajah datar tanpa ekspresi.

"I'm fine" Arashya mencoba untuk tersenyum meskipun terpaksa.

Arashya membasahi bibirnya lalu menatap sekelilingnya. "Dia sekarang gimana?" tanya Arashya pada Zion.

"Dia udah di makamkan dengan baik" Arashya tersenyum tipis. "Lo yakin dia beneran Siska bukan orang lain" Arashya menatap Zion yang terdiam.

"Di tangannya ada gelang hitam yang sama kaya yang gue pakai ini" Arashya menunjukan pergelangan tangannya pada Zion.

"Gue gak liat, Bilal lo liat gak?" Bilal menggelengkan kepalanya. "Sebenarnya ada apa? Apa yang kalian sembunyikan hah?" tanya Papi Tora menatap mereka semua.

"Ini masalah Arashya Papi, masalah yang berhubungan sama kecelakaan dulu" jawab Arashya membuat Papi Tora menatapnya.

"Tapi masalah itu Papi sudah mengurusnya bahkan orang yang nusuk kamu udah mati" ucap Papi Tora.

"Gak Papi, dalang di balik semuanya ini belum tertangkap dan Papi belum mengurusnya secara detail"

"Ngapain lo di sini?" tanya Arashya kepada Ellbarack yang terdiam. "Liat lo Arashya emangnya apa lagi?

Arashya menatap sinis Ellbarack. "Lo bukan temen gue, siapa lo sebenernya hah? Ucup gue gak kaya lo" Ellbarack terdiam melihat ke arah Arashya.

"Nama asli Ucup itu Ben Cavalier lalu siapa lo fake nerd yang nyamar dan sayangnya gue ngerubah penampilan lo kaya gini" Arashya terkekeh pelan.

"Temen gue namanya Ucup bukan Ellbarack yang misterius kaya lo" semua orang melihat ke arah Ellbarack yang terdiam santai.

"Gue gak nyangka lo bakal cepet tahu siapa gue" Ellbarack tersenyum miring. "Si bodoh Axell itu yang kasih tau lo hm?" Arashya tersenyum miring mendengar perkataan Ellbarack.

"Lo pikir gue bodoh bakal diem aja setelah gue tahu dan liat sendiri perubahan lo yang sangat berbanding terbalik dengan Ucup yang lama" Arashya melipat tangannya di dada.

"Papi pasti tahu siapa dia bukan? Ellbarack Xander Hillton lo udah buat gue kecewa dengan apa yang udah lo perbuat sama rencana gue"

"Lo buat rencana gue kacau karena penyadap suara yang lo simpan di berbagai titik bahkan tempat rahasia gue" Arashya menatap datar Ellnarack.

"Sorry, ya lo bener gue bukan Ucup yang lo kira selama ini, gue jadi Ucup karena harus gantiin temen gue Ben yang lagi koma, gue adalah Ellbarack Xander Hillton sepupu dari Axell" jelas Ellbarack membuat Arashya terkekeh.

"Ketua dari geng The Demon right" Ellbarack mengangguk membuat semua orang terkejut.

"Udah gue duga, gimana Bam lo udah ngerti sekarang?" tanya Arashya diangguki oleh Bambam yang tersenyum miring.

"Perkiraan gue gak pernah meleset" Bambam melihat ke arah Aura yang terdiam dengan raut wajah yang dulit untuk di artikan.

"L-lo serius si Ucup ketua geng The Demon?" Bilal sungguh tidak percaya dengan kenyataan yang dia alami saat ini.

ARASHYA TRANSMIGRASI ( Complete ) Where stories live. Discover now