*Tok.... Tok.... Tok.....

Bunyi ketukan Pintu membuat Ten dan Johnny melepaskan pelukan mereka.

*Cklekkk...

Johnny membuka pintu dan terkejut melihat Pangeran nya berdiri di depan kamar nya sambil menggendong haechan. Ahh bukan lagi Pangeran Jaemin sekarang sudah menjadi raja mereka.

" Kenapa dengan yang mulia ratu. Raja..?" Johnny bertanya dengan nada khawati.

"John ada apa...?" Ten yang mendengar Johnny memanggil yang mulia langsung menyusul Johnny ke depan kamar mereka.

"Yaampun sayang~~~ Haechan-ie kenapa sayang."  Ten langsung menangis sambil menghampiri Jaemin dan Haechan yang berada di gendongan Jaemin.

"Echan tidak apa-apa ibu." Haechan tersenyum agar Ten berhenti menangis.

"Tapi kenapa di gendong seperti itu sayang."  Ten mengelus Surai lembut haechan.

"Ten kau harus sopan kepada ratu kita jangan seperti itu. Maafkan perilaku kurang ajar istri hamba yang mulia.."

Jaemin terkekeh mendengar ucapan Johnny.

"Tidak apa-apa paman John, ohh aku harusnya memanggil ayah seperti istri ku juga?"  Jaemin mencairkan suasana yang tegang itu.

"Kalian tidak harus hormat seperti itu. Anggap saja aku dan Haechan anak kalian mengerti.."  Jaemin menjawab dengan nada tegasnya.

"B-baik yang mulia... Maksudnya saya baik jaem.." Ucap Johnny dan Ten.

"Jadi anak ibu kenapa digendong seperti itu?"  Ten penasaran dengan sang anak yang di gendong sang suami.

"E-emmn itu kaki haech---

"Bagian bawahnya sakit jadi aku gendong saja ibu.."  Belum sempat haechan menjawab Jaemin langsung memotong ucapan nya.

" YAKK... Ishhh Jaemin-ie jangan seperti itu aku malu.."  Haechan menyembunyikan wajahnya di cekukan leher sang suami.

Johnny dan Ten yang langsung paham ucapan Jaemin pun terkekeh.

"Jadi ada apa kalian kesini? Ada perlu sesuatu?" Tanya kedua orang tua angkat haechan.

"Aku rindu ibuuuu.." Ucap Haechan sambil meminta diturunkan dari gendongan Jaemin.

Jaemin yang mengerti pun langsung menurunkan sang istri.

"Lebih baik kita masuk ke kamar dan berbincang, agak nya tidak enak kita berdiri di depan kamar seperti ini.." Johnny menginterupsi Jaemin dan yang lain. Mereka pun masuk ke dalam kamar johten.

Pasangan Jaemchan dan johten berbincang di balkon kamar.

"Kalian tidak bulan madu?" Ten bertanya

"Seperti besok aku akan mengajak haechan pergi bulan madu ibu."

Mendengarkan ucapan sang suami dan ibunya haechan merona.

"Aaaaa ibuuuu.... Bisa tidak jangan membahas itu. Aku maluuu.."  Haechan memeluk ibunya dan merasakan kehangatan pelukan sang ibu yang lumayan lama tidak ia rasakan semenjak ia tinggal di mansion istana.

Johnny Ten dan Jaemin tertawa melihat reaksi haechan yang sangat menggemaskan.

Setelah lumayan lama mereka berbincang pasangan Jaemchan kembali ke kamar mereka yaitu kamar utama untuk raja dan ratu.










.
.
.











Pasangan Jaemchan sedang berpelukan mesra diatas ranjang mereka.

"Jaemin-ie bolehkah aku bertanya..?"

"Ya sayang... Apa ada yang penting?"

"Apakah benar besok kita pergi bulan madu?"

"Ya benar... Liat saja nanti kau pasti akan menyukainya sayang."  Ucap Jaemin sambil mengusap lembut rambut haechan.

" Apakah ada kau keberatan". Ucap Jaemin lagi.

"Tidak sama sekali..." Jaemin mengangguk mendengar ucapan haechan.









.
.
.











Tidak banyak yang dilakukan Jaemin dan Haechan hari ini. Mereka hanya bersantai dikamar dan pelayan yang membawakan makanan ke kamar mereka untuk haechan dan darah untuk Jaemin.




.
.
.


Malam itu rembulan bersinar dengan indahnya. Seperti nya rembulan merasakan bagaimana rasa bahagia yang Jaemin rasakan. Tengah malam itu ia belum juga tidur Jaemin masih betah melihat haechan tertidur pulas di dalam pelukan nya.

" Aku sangat bahagia sayang, akhirnya kau berada di pelukanku. Apakah kau tau setiap malam sebelum kita menikah aku selalu merasa gelisah memikirkan mu, apakah kau tidur nyenyak atau kah kau ketakutan di malam hari.." Jaemin berucap pelan sambil memeluk sang istri mungil nya.
Setelah itu Jaemin menyusul sang istri ke alam mimpi.

Mari kita tinggalkan sepasang suami istri yang sedang menyelam ke alam mimpi.






















Haiii semua ketemu lagi nih Ama ai....

Gimana gaje banget cerita....

Coment sama vote nya yaaaa

TBC enggak nih.....

My vampire prince | Nahyuck (√)Where stories live. Discover now