48. the death

966 152 353
                                    

─────────────────

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

─────────────────

[ 2000+ words ]

Author

Seluruh rumah telah diisi dengan bau wangi yang keluar dari makanan yang telah dimasak oleh Andromeda, yang kini sudah berada di ruang makan bersama suami dan anak perempuannya itu.

Nymphadora ikut membantu Ibunya untuk memasak sebentar kemudian menyiapkan piring, sendok dan garpu di atas meja, kemudian Ted merapikan vas bunga yang diletakkan di tengah-tengah meja makan itu.

Sedangkan Remus, sekarang dia berada di kamarnya, melahap cokelat batangnya dengan wajah yang pucat dan tubuh yang penuh dengan keringat dan lumayan banyak bekas luka goresan yang Phoebe yakin itu adalah bekas luka dari seekor serigala.

"Remus, apakah kau sudah merasa lebih baik?" tanya Phoebe seraya mengelap keringat yang masih bercucuran di tubuh dan wajah Remus. Remus tidak menjawab apapun, dia hanya menatap Phoebe dengan matanya yang sudah memerah dan mulai basah.

"Kapan ini akan berakhir," Remus mendengus pelan, masih melahap cokelat batangnya. Phoebe mengkerutkan alisnya, menggelengkan kepalanya, "Aku tidak tahu—dan pastinya ini tidak akan bisa berakhir.. Maaf, Remus.." katanya, Remus mengernyitkan wajahnya saat menatap ke arah Phoebe yang mengatakan hal itu.

"Malam kemarin sangatlah berat?" Remus menggeleng, "Seperti biasanya. Normal. Tidak ada sesuatu hal menarik yang terjadi." jawabnya cepat. "Tapi kau terlihat sangat lelah—" Phoebe menghentikan kalimatnya setelah mendengar Remus yang mendengus lagi.

"Oke, kau benar. Aku capek, oke? Aku hanya ingin sisi Werewolf-ku ini menghilang.. Aku ini monster, Phoebe. Dan kau seharusnya tidak perlu baik padaku seperti ini.." Remus sedikit membentak perempuan di depannya saat ini, membuat perempuan itu menghembuskan nafasnya berat.

"... Dan akhirnya Nymphadora sudah tahu kalau aku Werewolf. Ah, baguslah, dia tidak akan mendekatiku lagi.." Remus membuka suaranya lagi, menghela nafas lega. "Nymphadora... Iya, dia sudah tahu. Tapi sepertinya kau salah..," jawab Phoebe, menaikkan alisnya sebelah.

"Kenapa? Aku salah apa?" Phoebe menelan ludahnya lumayan kasar, "Well, Nymphadora terlihat lebih semangat daripada sebelumnya setelah tahu kalau kau Werewolf. Dia suka binatang serigala," jawabnya sekali lagi, Remus terlihat cukup syok saat ini, dia tertekan, sudah lelah.

"Hei!" Sirius membuka pintu kamar lumayan kencang, tangannya membawa dua kertas surat yang entah siapa pengirimnya, "Surat dari Peter! Dia bersembunyi di Hogsmeade, lalu Mary.. Dia berkata kalau dia sedang berada di rumah kekasihnya yang merupakan seorang penyihir yang bekerja di Kementrian, Reginald Cattermole.." kata Sirius panjang lebar, matanya membulat kaget saat membaca surat dari Mary.

𝐄𝐍𝐀𝐌𝐎𝐑, sirius blackTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang