PART 34. Te Tengo Completamente🔞

30.1K 1.1K 55
                                    

DON'T FORGET VOTE & KOMEN
.
.
.
~Memilikimu Seutuhnya~
⚠warning⚠
Harap bijak dalam membaca adegan dibawah ini

Agatha hanya diam saja tanpa berontak di bawah kuasa Liano, dia merasa pria itu sudah sangat berbeda dari yang dia pahami sebelumnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Agatha hanya diam saja tanpa berontak di bawah kuasa Liano, dia merasa pria itu sudah sangat berbeda dari yang dia pahami sebelumnya.

Tatapan mata dan auranya begitu dominan menekan orang lain untuk tunduk, seperti sang raja rimba yang berada di puncak rantai makanan.

Agatha begitu larut dalam pikirannya sendiri, sehingga tak sadar ketika Liano mulai membuka dress yang dipakainya.

"Auuuh sssss," teriak Agatha ketika Liano menggigit bahunya cukup keras.

"Apa yang kau pikirkan, mi amor?" tanya Liano.

"Dirimu," ucap Agatha spontan.

Agatha terkejut karena reflek menjawab pertannyaan Liano dengan begitu mudah, dia merasa aneh, kenapa dia menyuarakan isi pikirannya, entah kenapa bisa begitu.

Liano tersenyum menanggapi gadisnya yang manis ini.

"Kau begitu menggemaskan," balas Liano.

Liano mulai meraba dada gadisnya yang pas dalam genggamannya, menenggelamkan wajahnya pada belahan dada gadisnya sebelum kemudian membuka pengait bra yang dipakai gadisnya.

Liano sudah merasa turn on sekarang, melihat betapa indahnya tubuh mulus gadis di kungkungannya ini.

Liano membuang sembarang bra tersebut dan mulai mere*as pelan dada gadisnya sebelum melumat pu*ing kanannya.

"Emmmh," de*ah tertahan Agatha ketika Liano mulai melahap pu*ing payudaranya.

"Ahh," satu de*ahan berhasil lolos dari mulut Agatha, membuat Liano tambah bersemangat.

Lalu melepas kuluman pada pu*ing kanan dan berganti kesatunya.

Tangan Agatha yang tidak diborgol meremas pelan rambut Liano untuk menyalurkan keni*matan yang didapatnya.

Sedangkan Liano yang sudah mendapat lampu kepasrahan dari gadisnya mulai menyentuh titik-titik sensitif gadisnya tersebut.

Membelai kli*otis gadisnya dari balik celana dalam yang dipakainya, membuat Agatha jadi begitu menambah gai*ahnya.

"Ahh, emmm." de*sah Agatha.

Melihat gadisnya yang sudah berhasil Liano buat menginginkan lebih membuatnya merasa bangga karena berhasil membangkitkan rasa hornynya.

Mi Obsesión Contigo [END]Where stories live. Discover now