Chapter 24

34.9K 2.9K 42
                                    

Guys guys

Mana yang nunggu Keki up 🙏🙈

Jangan lupa vote dan komentar yang banyak ya biar makin sering up-nya 😁😁

Yang baca juga jangan lupa follow akun Den ya

Selamat membaca


****

"Dadah kak Rena." Andreas berteriak sambil melambaikan tangannya kala mobil Arjuna sudah memutar balik untuk segera pergi dari halaman sekolahnya. Pagi ini mereka langsung berangkat dari Bandung, sebenarnya Renata tidak enak juga jadi menyusahkam begini, tapi tidak sepenuhnya salah dia juga kan. Ini memang kemauan Arjuna dan Andreas yang memutuskan untuk menyusulnya ke Bandung.

"Pak, makasih ya." Renata berseru lebih dulu, sementara Arjuna masih terdiam menatap jalan didepannya.

"Makasih buat apa?"

Renata tersenyum kikuk, iya juga. Makasih buat apa? Makasih karena sudah datang menyusulnya ke Bandung? Makasih karena sudah menghiburnya atau makasih karena sudah menjadi tumpuannya saat dia menangis kemarin?

"Makasih buat semuanya pak. Saya jadi gak enak sama bapak. Apalagi kemarin kaki bapak sampai kram begitu."

Tanpa Renata sadari, Arjuna mengulas senyumnya tipis.

"Saya ngelakuin itu buat diri saya sendiri. Saya senang ngelakuinnya. Jadi kamu gak usah ngerasa gak enak ya."

Renata tersenyum kikuk, tidak tahu harus beranggapan seperti apa. Yang jelas saat ini bossnya ini sudah mampu memenuhi pikiran hari ini.

"Kenapa diem Ren?"

Renata terkekeh ringan, hal itu sontak mampu membuat Arjuna menoleh.

"Kenapa kamu diam, biasanya juga ngoceh terus? Sakit gigi?"

"Saya bingung pak."

"Bingung kenapa? Mikirin kapan gajian?"

Renata tertawa dibuatnya, "Baru juga gajian kemarin udah nunggu gajian lagi aja pak."

"Terus kamu bingung kenapa?"

"Saya bingung, kita kan bos sama karyawan pak. Gak seharusnya kita Deket begini."

Senyum Arjuna memudar, dia tahu kemana arah pembicaraan mereka.

"Emang ada larangan buat bos sama karyawan deket?"

"Gak ada si, tapi bapak waktu itu cium saya didepan pacar bapak. Itu rasanya kaya-" Renata melotot, ucapannya tertahan di tenggorokan kala Arjuna dengan cepat menghentikan mobilnya di pinggir dan langsung mengarahkan wajahnya tepat didepan Renata.

KEKI [END✓ JOHHNY SUH]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang