28. Meresahkan

136K 13.3K 2.2K
                                    

Assalamualaikum, hai-hai, Halo!

Wah kemarin Leci baca komentar kalian satu-satu.... Ternyata pembaca DEVIN dari berbagai daerah di indonesia ya :)

.

.

.

Wkwk, maaf yang kecewa kalau part ini nggak ada kelanjutan 😚👩‍❤️‍💋‍👨 kemarin hahaha.

Cerita ini bukan cerita Dewasa guys, jadi nggak ada konten pornografi nya... Leci juga nggak mau buat adegan macam-macam, disini juga pasti banyak pembaca yang masih di bawah umur. Takutnya bisa merusak mental kalau bacaannya nggak sehat.

Jadi ambil jalan aman aja oke?

Leci rasa kalau adegan kissing sedikit "pantas" karena ikut genre dan keperluan pendalaman cerita juga.

Demi kebaikan Leci dan kebaikan bersama. Semoga kalian paham dan tetap support Leci, makasih 💚

.
.
.

Jangan Lupa Vote⭐ dan Komen💬

Happy Reading💚


Alika terbangun dari tidur dengan merasa mual. Secepat kilat cewek itu berlari ke kamar mandi.

Hoek!

Hoek!

Devin terududuk di atas tempat tidur. Cowok itu ikut terbangun karena Alika menghempaskan tangannya yang sedang memeluk cewek itu. Cowok itu lalu berjalan menyusul Alika yang sudah berada di toilet.

Hoek!

Setelah puas mengeluarkan isi perutnya, Alika bersandar pada dinding. Devin pun menghampiri istrinya itu.

"Lo gakpapa?"

Hidung Alika memerah. Dengan bibir yang bergetar dan mata yang berkaca-kaca, ia bertanya kepada Devin, "Devin ... Alika bukan hamil ... Alika nggak mungkin hamil 'kan?"

Perlu waktu beberapa detik bagi Devin untuk mencerna maksud perkataan Alika.
"Maksudnya?" Sayangnya cowok itu belum juga paham maksud Alika.

"Ka-kalau mual-mau sama muntah, biasanya hamil ... Alika nggak mungkin hamil 'kan? Padahal semalam Devin cuma nyium Alika, nggak mungkin hamil 'kan? Kita nggak ngapain-ngapain padahal semalam ...."

Devin menggelengkan kepalanya sambil tersenyum tipis.
"Enggak hamil, Alika. 'Kan cuma dicium ... Lagian kalaupun ngapa-ngapain, nggak mungkin juga langsung jadi."

"Ihh, Devin malah becanda!" Alika menampar bahu Devin karena perkataan cowok itu.

"Kepala Alika pusing ...." Alika memijat pelipisnya sambil menundukkan kepalanya.

Devin memegang pundak Alika dengan khawatir. "Lo sakit?"

"Enggak sakit, cuma pusing dikit."

"Istirahat ke kamar dulu." Devin memajukan tubuh Alika lalu mengendongnya ke kamar.

🌻🌻🌻🌻

ALIKA & DEVIN ( TAMAT ) Where stories live. Discover now