Papa Baru

889 134 13
                                    

Udah hari sabtu aja nih, cepet banget waktu berjalan bagi Hwall. Dia gak siap. Dia gak mau ketemu sama siapa calon mamanya ini. Dia takut kalau nanti dia gak suka gimana? Enak hati gak ya dia nolak orang itu buat mamanya?

Hwall gak mau berekspetasi lebih juga. Dia berusaha buat realistis kali ini. Gak semua 'ayah tiri' itu pasti jahat atau sayang harta. Halah, sinetron itu mah.

Hwall udah siap. Dia gak berpenampilan serapi mungkin untuk mendapatkan first impression yang baik. Dia cuman berpakaian seadanya.

Iya seadanya kok. Cuman kaos putih bertuliskan 'My Mama Don't Like You' dipadukan sama tuxedo hitam dan celana bahan warna senada. Dia juga pakai anting, biar keren katanya mah.

Berasa mau catwalk dired carpet ya:)

"Udah Hwall?" Tanya mamanya yang baru keluar dari kamar. Hwall natap mamanya males. Kan dia udah disana, masih ditanyain?

"Tumben cantik?" Siapapun tolong ya culik Hwall, lakban aja mulutnya.

"Kalau ngomong ih!" Mamanya yang emang udah berdiri disamping Hwall cubit pelan lengannya.

"A-aduh!"

"Pelan doang loh! Udah yuk. Inget! Kalau gak suka jangan hina didepan orangnya langsung! Ngomong sama mama kalau udah dirumah!"

"Iya mama."

♥︎♡︎♥︎

"A-ah aduh panas. Huuuhhh." Eric tiup mienya yang masih panas, baru dia makan lagi.

"Gak sabaran!" Cibir Jeno sambil natap Eric tajam.

"Jangan dimakan! Gue kedapur dulu!" Eric letak mangkuknya dimeja. Terus dia pergi kedapur apartemen Jacob.

"Eric. Kok tumben Jeno ikut kesini?" Tanya Jacob pelan pas Eric udah ada didapur.

"Mode manja." Balas Eric singkat sambil buka kulkas, cari susu. Soalnya biasanya Jacob stok susu dikulkas. "Coba kakak kasih saran dia, aku sih udah nyerah. Dia bingung ikut OSIS lagi atau enggak."

"Ohh, kalau kamu ikut lagi?" Eric balas dengan mengangguk mantap.

"Aku mengajukan diri sebagai anggota inti bareng Hwall."

"Terus ekskul basket kamu?"

"On the way jadi kapten dong. Eric gitu loh."

"Hmmm calon anak populer ya. Udah jadi Ketua OSIS, jadi kapten basket pula."

"Kenapa? Takut makin banyak saingan?"

"Dih ngapain takut?"

"Terus? Cemburu karna aku banyak yang deketin?"

"Sok banget. Enggak lah!"

"Bagus deh. Lagian kan aku sayangnya cuman sama kakak doang, bukan yang lain." Eric senyum sambil cubit pipi Jacob yang udah merah kayak kepiting rebus.

"Sial. Gue jadi setan disini."

Jacob langsung nepis tangan Eric. Dia natap Jeno dengan ekspresi gak enak hati.

"Iri bilang bos!" Seru Eric sambil ngepiting leher Jeno.

"Sejak kapan pacaran sama kak Jacob sih?! Tau gitu dirumah aja tadi!"

"Udah hampir setahun. Ya kamunya ngapain tadi ngide ikut kesini?!"

"Ya gak ada temen makanya ngikut!"

"Dasar!"

♥︎♡︎♥︎

Karna malam minggu, Juyeon ngide buat double dating gitu sama Younghoon. Jadi lah mereka berempat a.k.a Hyunjae, Juyeon, Younghoon, sama Changmin pergi ke mall buat nonton dibioskop.

𝐈 𝐋𝐎 𝐔 ; 𝐓𝐇𝐄 𝐁𝐎𝐘𝐙Where stories live. Discover now