Waiting

956 151 6
                                    

Hwall bangun dari tidurnya. Dia natap disampingnya ada Juyeon. Ternyata dari semalem dia gak pulang ya.

Hwall akhirnya duduk bersandar disandaran ranjang. Dia ambil ponselnya yang ada nakas. Beberapa hari dia gak sempat buka ponselnya.

Banyak telpon dan pesan teks dari Kevin. Hwall jadi ngerasa gak enak tiba-tiba mengacuhkan Kevin.

Kak Kev

Yesterday

Hwall
Are you okay?
I think you had something happen
Hwall
I miss you

Today

Kak
I'm sorry for the late I reply your message
Can we meet today?

Hwall matiin ponselnya. Dia balikin ponselnya dinakas. Hwall balik tiduran dengan menghadap Juyeon. Dia peluk Juyeon yang masih tertidur pulas.

"Maafin Hwall selalu repotin kakak. Hwall ngerasa gak berguna banget selama ini. Dari dulu kakak selalu bantu Hwall, tapi enggak sebaliknya." Hwall meneteskan air matanya.

Juyeon emang baik banget ke dia selama ini. Gimanapun keadaannya dia, pasti Juyeon selalu ada buat dukung dan jaga dia. Meski sebatas sepupuan, tapi Hwall gak anggap begitu. Dia anggap Juyeon udah kayak kakak kandunganya sendiri.

"Hwall, bangun?" Terdengar suara parau Juyeon yang bangun tidur. Buru-buru Hwall hapus jejak air matanya. "Hwall, kenapa? Kok nangis?" Tanya Juyeon dengan khawatir.

"Enggak papa kok. Tau ah, Hwall mandi ya."

♥︎♡︎♥︎

"Nih, sarapan." Jacob kasih Sangyeon sebungkus nasi.

"Kamu udah?" Tanya Sangyeon dengan menerima makanannya.

"Udah. Ada perkembangan dari Eric?"

"Ada. Ajak dia ngobrol aja terus. Dia bisa denger, tapi belum bisa respon."

"Ya, syukur deh kalau gitu. Terus Jeno siapa yang jaga?"

"Uncle Jin. Aku harus pulang dulu, habis itu balik lagi jaga Jeno."

"Yaudah, hati-hati dijalan. Itu sarapannya dimakan ya. Oh iya, nitip ini buat uncle Jinyoung." Jacob kasih sekantong kresek isi makanan juga.

"Cob." Sangyeon memanggil dengan nada yang kelihatan serius.

"Apa?" Tanya Jacob.

"Yakin mau break dulu setahun? Orang tua kamu gimana? Gak masalah sama itu?" Sederetan pertanyaan Sangyeon buat Jacob diem. Gak tau mau balas apa juga. "Cob. Ya gak masalah kalau kamu emang mau break dulu. Tapi jangan gunain alasan mau jaga Eric yang kondisinya kayak gini."

"Enggak kok. Ya alasan itu termasuk, tapi ada alasan lain aku milih break study dulu." Sanggah Jacob.

"Beneran? Kamu jelasin semua ke orang tua kamu?"

"Iya, udah. Mereka bilang gak masalah kok. Selagi aku bisa manfaatkan waktu itu dengan baik. Ya paling juga nanti aku gunain buat kerja part time."

"Yaudah kalau emang gitu keputusan kamu. Aku mah sebagai sahabat kamu juga cuman bisa dukung aja apapun pilihan kamu."

"Makasih Yeon."

𝐈 𝐋𝐎 𝐔 ; 𝐓𝐇𝐄 𝐁𝐎𝐘𝐙Where stories live. Discover now