06. La La Love

97 18 17
                                    

🦊🐶🍀🐰🐻

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

🦊🐶🍀🐰🐻

Kaila masih asyik membaca buku, buku yang sengaja ia ambil di rak sebelah tempatnya duduk. Sebenarnya tidak benar-benar membaca buku. Hanya untuk penutup wajahnya agar ketika ekor matanya bergerak memandangi Melvian tidak ketahuan.

Ketika asyik membaca buku, ekor mata Kaila mendapat peringatan bahwa Melvian tengah mendatanginya. Masalahnya Kaila sudah di paling ujung, dan di dekatnya tidak ada pelanggan yang harus menerima pesanan. Kaila makin bingung harus gimana.

Tetapi, belum sampai Melvian mendekat ke arahnya. Terdapat satu perempuan yang menghentikan Melvian. Sumpah, saat itu juga Kaila langsung meletakkan bukunya dan memandang sebal ke arah perempuan tersebut.

"Anjir siapa tuh?" Kaila menggumam sebal, sambil terus mengamati gerak-gerik si perempuan yang bicara dengan Melvian. Samar-samar suara si wanita menjadi lebih besar hingga seluruh cafe dapat mendengarnya termasuk Kaila.

"GUE PESENNYA STRAWBERRY MILKSHAKE YA MAS! Bisa denger ga lo?!" Mbaknya udah ngegas-ngegas ke Melvian, saat itu juga Kaila ikut berdiri.

"Mohon maaf ka—" Melvian udah agak merunduk gitu. Aduh Kaila pengen ngegeplak si mbaknya, beraninya bikin si gantengnya Kaila jadi sedih dan malu gitu.

"Maaf-maaf gantiin lah. Gua nggak suka milk tea!"

"Coba saya lihat dulu struknya kak? Kali aja memang cafe kami yang salah." Melvian masih menampakkan muka tenang walaupun sebenarnya jantungnya sudah dag-dig-dug. Firasat pemecatannya sudah di depan mata.

"Nggak ada udah gue buang! Mana tanggung jawabnya anjir, gue udah buru-buru nih!"

Lagi-lagi Melvian juga tetap tidak bisa menukarkannya begitu saja, ini cafe bosnya. Coba kalo cafenya sendiri udah disuapin milkshake se gentong si mbaknya. "Maaf mbak tetapi—"

"Trus ini siapa yang mau minum? Gue rugi lah!"

"Tetapi—"

"AAAAA!!"

Nyes!

Punggung Kaila langsung terasa dingin bercampur lengket setelah ia berlari melindungi Melvian dari mbak-mbak yang ingin menyiramnya milk tea.

Ketika memperhatikan gerak gerik tangan mbaknya yang sudah agak aneh, Kaila segera berlari. Dan benar saja, dia tepat menghalangi milk tea tersebut merusak penampilan Melviano. Kaila berlari di waktu yang tepat. Kaila sangat bangga dengan dirinya sendiri.

"Lo nggakapapa?" tanya Kaila ke Melvian yang masih syok dengan pelukan tiba-tiba dan insiden penyiraman ini.

"Hmm?" Melvian menggumam bingung. Jangan tanya jantung Kaila udah diskoan loncat-loncat.

"Maaf ya ngagetin." Kaila minta maaf dan kemudian berbalik menatap mbak-mbak yang juga ikut kaget dengan kemunculan Kaila.

"Ayo mbak gue bantu cari struk yang lo buang dimana?"

[✔]Miskin Couple (Mark Lee)Where stories live. Discover now