Jerk Husband

40.

hallo selamat malam jumat semuanya!

akhirnya bisa update setelah beberapa hari tidak update. sesuai janji, gue update setelah lebaran ketupat dan akhirnya kesampaian juga.

enjoy, vote, dan komen di setiap paragraf!

jangan lupa play mulmet.

- Suara Kayu - Miniatur🎶

***

Deva duduk di pojok kasurnya, memeluk lututnya sambil menenggelamkan wajahnya di lipatan kakinya itu. Bahunya tampak sedikit bergetar dan suara isakan kecil terdengar dari bibir gadis itu. Setelah pertemuannya dengan Bella tadi siang, Deva langsung memutuskan untuk menghapus apa yang berhubungan dengan Athala.

Deva kapok sudah berurusan dengan Bella dan Deva takut jika Athala melakukan apa yang Bella katakan. Deva masih ingin melanjutkan perjalanan hidup panjangnya dengan bebas. Deva tidak ingin apa yang di pikirnya terjadi.

Dia menghapus foto Athala di galerinya yang sebanyak 200 lebih itu. Mengganti wallpaper dan lockscreen menjadi normal. Dan mengubah nama kontak menjadi lebih formal.

Pak Athala, Dosen.

Yang dia sisakan hanya mengikuti media sosial dosennya itu. Tidak lebih. Deva benar-benar kapok karena serangan Bella tadi. Deva tidak akan lagi-lagi berurusan dengan wanita yang berkedok lemah lembut tapi aslinya mirip psikopat itu. Dia masih ingin hidup dengan damai. Deva tidak ingin hidupnya terganggu oleh apapun.

Deva : saya sudah ngelakuin apa yang anda suruh. saya tidak akan menganggu rumah tangga pak Athala.

Deva : tolong maafkan saya dan jangan teror saya lagi...

Unknow : bagus kalau lo nyadar, belajar yang giat ya ADIK MANIS!!

***

Bella melipat kedua tangannya di depan dada, memandang Athala yang tengah memandangnya juga dengan pandangan bingung. Karena tidak biasanya Bella datang ke apartemennya dengan wajah dan juga gaya angkuh seperti ini.

Athala kaget, heran dan juga bingung di waktu bersamaan.

"Kamu ... kenapa sih, Bell? aku ada salah?" tanya Athala pada akhirnya.

Bella masih melipat kedua tangannya di depan dada, memandang dengan tatapan sengit. Jika kalian kira dia akan menangis bombay di rumah karena tahu Athala selingkuh, kalian salah besar. Bella tidak akan melakukan hal bodoh itu. Dia akan bertindah sekarang juga dan membasmi hama yang akan menghancurkan keluarga kecilnya.

Dia tidak akan membiarkan hama itu bebas berkeliaran sebelum kapok.

"Deva siapa kamu?" Bella tidak mengubris pertanyaan Athala, dia ingin segera tahu apa hubungan Athala dan Deva yang sebenarnya.

Rasanya jika hanya dari satu pihak saja, Bella masih kurang yakin dan percaya.

Sebenarnya dia tidak begitu percaya kalau Athala selingkuh darinya lagi. Dia cukup percaya kalau Athala ingin berubah dan mempertahankan keluarga kecil mereka. Tapi melihat Deva yang berucap jika Athala.pacarnya dengan bangga dan semena-mena membuat Bella geram dan ingin memberi gadis cilik itu sedikit hukuman.

"Hah Deva??" Athala mengkerutkan dahinya bingung. "Deva siapa?"

Bella memutar bola matanya malas, lalu berkacak pinggang memandang kesal Athala. "Yang kamu tau, Deva itu siapa???" gemasnya.